25 Ribu Bibit Ikan Siap Disebar di Jakbar

Selasa, 17 Juni 2014 Reporter: Hendi Kusuma Editor: Dunih 5850

bibit ikan

(Foto: Desri Arfin)

Untuk meningkatkan produksi ikan Sudin Peternakan dan Perikanan Jakarta Barat berencana memberikan 25.000 ribu bibit ikan kepada kelompok budidaya ikan di Situbulak Kecamatan Cengkareng dan Situgantung Kecamatan Kalideres. Bibit ikan yang akan disebar terdiri dari 3 varietas unggulan yaitu ikan lele, ikan patin dan nila.

Kita ada 40 empang budidaya ikan konsumsi, setiap bulan kita berhasil panen sebanyak 1 ton untuk 3 jenis varietas ikan yaitu ikan nila, ikan patin dan ikan lele

"Guna meningkatkan produksi ikan konsumsi dan ikan hias kita akan berikan bibit sebanyak 25.000 kepada kelompok budidaya binaan di 2 kecamatan yaitu Kalideres dan Cengkareng," ujar Devi Lidia, Kasie Perikanan Sudin Peternakan dan Perikanan Jakarta Barat, Senin (16/6)

Selain memberikan 25.000 bibit ikan, pihaknya juga akan menambah dan memperbaiki sarana dan prasarana 40 empang budidaya ikan yang tersebar di Kecamatan Kalideres. Selama ini 40 empang tersebut telah berhasil memproduksi ikan sebanyak 1 ton perbulan dengan masing-masing varietes unggulan. Diharapkan dengan adanya sejumlah perbaikan dan penambahan tambak akan memperkuat ketahanan pangan khususnya ikan di wilayah Jakarta Barat.

"Kita ada 40 empang budidaya ikan konsumsi, setiap bulan kita berhasil panen sebanyak 1 ton untuk 3 jenis varietas ikan yaitu ikan nila, ikan patin dan ikan lele " kata Devi.

Nantinya ikan hasil panen tersebut akan ditingkatkan nilai ekonomisnya dengan diolah menjadi ikan presto, abon ikan dan beberapa makanan siap saji seperti nugget dan bakso, sehingga harganya pun akan meningkat.

Devi mengakui saat ini ada beberapa kendala dalam meningkatkan kualitas dan hasil produksi ikan konsumsi dan ikan hias yaitu terbatasnya lahan yang ada di Jakarta Barat. Tercatat, dari 8 kecamatan yang ada hanya 2 kecamatan yang bisa digunakan sebagai lahan perikanan yaitu di Kalideres dan Cengkareng.

"Hanya ada 2 kecamatan yang bisa digunakan sebagai tempat budidaya ikan hias dan ikan konsumsi, kita harapkan akan ada penambahan lahan guna menaikkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) wilayah dan ketahanan pangan di wilayah Jakarta Barat," harap Devi.

BERITA TERKAIT
 Minimnya tangkapan membuat nelayan terus merugi. Pasalnya, biaya operasional tidak sebanding dengan

Laut Jakarta Tercemar, Tangkapan Nelayan Menyusut

Sabtu, 14 Juni 2014 11169

kapal tongkang beritajakarta

Kapal Pukat Harimau Rugikan Nelayan Jakarta

Jumat, 09 Mei 2014 7486

nelayan_cilincing.jpg

Subsidi Dicabut, Nelayan Sulit Melaut

Rabu, 05 Februari 2014 3814

tanam pohon ilustrasi aktual.co

200 Tanaman Hijaukan Kampung Nelayan Cilincing

Minggu, 11 Mei 2014 7057

ikan_laut.jpg

Waspada Ikan Berformalin Beredar di Jakut

Jumat, 06 Juni 2014 5955

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 781

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 766

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1646

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 912

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Jumat, 19 Desember 2025 638

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks