Waspada, Peredaran Narkoba dan Senjata di Pulau Seribu

Jumat, 06 Februari 2015 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Dunih 4836

       Djarot Minta Peredaran Narkoba dan Senjata Api di Pulau Seribu

(Foto: doc)

Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidajat meminta kepada Pemerintah Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu untuk mewaspadai peredaran narkoba dan senjata api. Pasalnya, peredaran keduanya, tidak hanya melalui darat dan udara, melainkan bisa juga dilakukan melalui laut.

Yang perlu diwaspadai adalah penyelundupan dari luar. Seperti narkoba bisa saja datang dari laut, darat dan udara. Makanya dari laut harus dijaga ketat juga. Kemudian penyelundupan senjata, itu haru hati-hari betul, kita harus bentengi

Menurut Djarot, peredaran narkoba dan penyelundupan senjata api melalui darat dan udara proteksinya sudah cukup baik. Sedangkan proteksi dari laut diminta untuk lebih ditingkatkan kembali. Dikhawatirkan jika pengawasan tidak ditingkatkan para pemasok akan dengan mudah melakukan transaksi.

"Yang perlu diwaspadai adalah penyelundupan dari luar. Seperti narkoba bisa saja datang dari laut, darat dan udara. Makanya dari laut harus dijaga ketat juga. Kemudian penyelundupan senjata, itu haru hati-hari betul, kita harus bentengi," kata Djarot, di hadapan jamaah Masjid Al Ma'muriah, Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, Jumat (6/2).

Di Pulau Seribu sendiri semula terdapat 115 pulau yang tersebar. Namun, lima pulau di antaranya hilang karena tenggelam, sehingga masih tersisa sebanyak 110 pulau. Dari jumlah tersebut hanya 11 pulau yang dihuni, sementara sisanya kosong.

Djarot menilai dengan tidak adanya penghuni itu maka aksi penyelundupan narkoba maupun senjata api bisa saja terjadi. Dia pun meminta kepada Bupati Kepulauan Seribu, Tri Joko agar semua pulau di Pulau Seribu diberi nama. Sehingga pihak berwenang akan mudah untuk melacak atau menentukan titik koordinat.

"Saya minta satu pulau itu ada namanya. Sehingga titik koordinatnya bisa dicari, dan ada di peta. Tidak jadi pulau kosong," tegasnya.

BERITA TERKAIT
Pasir Laut di Kepulauan Seribu Diduga Dicuri

Pasir Laut di Kepulauan Seribu Diduga Dicuri

Jumat, 30 Januari 2015 6908

 Tak tanggung-tanggung, terhitung hari kedua libur lebaran kali ini tercatat sebanyak 20 ribu wisata

Wisatawan Padati Kepulauan Seribu

Selasa, 29 Juli 2014 7036

pulau tidung kecil sebagai agro wisata

Museum Ikan Paus Dibangun di Pulau Tidung Kecil

Selasa, 23 Desember 2014 13025

kapal cepat muara angket dishub

Kepulauan Seribu Siagakan 30 Kapal

Selasa, 22 Juli 2014 9329

Warga Pulau Seribu Berharap Miliki Pasar

Warga Minta Pemprov DKI Bangun Pasar di Pulau Seribu

Selasa, 23 Desember 2014 10792

BERITA POPULER
Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 818

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1563

Pramono memberikan sambutan saat peluncuran pelatihan Gig Economy bagi Gen Z

Pramono Dukung Pengembangan Ekonomi Digital dan Kreativitas Anak Muda Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 836

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 912

Satu unit ekskavator melakukan pengerukan saluran penghubung Pulo di Jalan Raya Pasar Minggu

Pengerukan Saluran Phb Pulo Ditarget Kelar Sebulan

Minggu, 14 Desember 2025 1512

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks