Kamis, 30 Oktober 2025 Reporter: Nurito Editor: Toni Riyanto 565
(Foto: Nurito)
Sebanyak 20 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) mengikuti Bazar UMKM dan Gelar Produk Unggulan Dekranasda di Kantor Wali Kota Jakarta Timur.
"Peningkatan penggunaan produk dalam negeri dan pelaku UMKM"
Kegiatan yang dibuka oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Kota Administrasi Jakarta Timur, Fauzi ini berlangsung pada 30-31 Oktober 2025.
Pembukaan bazar dimeriahkan dengan peragaan busana oleh para ASN dan PJLP di Kantor Wali Kota Jakarta Timur, serta kader PKK Tingkat Kota setempat.
Fauzi mengatakan, Bazar UMKM ini merupakan hasil kolaborasi antara Suku Dinas PPKUKM Jakarta Timur dengan berbagai unit terkait serta para pelaku UMKM di wilayahnya.
"Kegiatan bertujuan mendorong peningkatan penggunaan produk dalam negeri dan pelaku UMKM, sekaligus menyukseskan program Bangga Buatan Indonesia. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi dan sarana memperluas pemasaran produk pelaku UMKM Jakarta Timur," ujarnya, Kamis (30/10).
Menurutnya, kegiatan ini juga digelar dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda. Ia berharap, kegiatan ini dapat membangkitkan semangat generasi muda untuk mandiri dan berwirausaha, sekaligus memperkenalkan produk lokal unggulan.
Bendahara Dekranasda DKI Jakarta, Runti menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan kegiatan ini karena dapat menumbuhkan semangat para perajin untuk terus berkarya dan meningkatkan kualitas produk mereka.
"Kegiatan ini diharapkan dapat menambah semangat para perajin di Jakarta Timur agar terus berinovasi dan berprestasi," ungkapnya.
Ia menambahkan, para pengrajin yang berpartisipasi sudah sangat profesional dan terampil dalam menghasilkan produk-produk berkualitas. Mulai dari kuliner, kerajinan tangan, hingga busana, seluruh produk yang ditampilkan telah melalui proses kurasi oleh tim Dekranasda.
"Produk-produk yang ditampilkan merupakan hasil kurasi, sehingga semuanya merupakan produk unggulan. Kami berharap para perajin semakin semangat dan terus berprestasi," ucapnya.
Ketua Dekranasda Kota Jakarta Timur, Essie Feransie Munjirin, menuturkan, Bazar UMKM ini diikuti oleh para perajin yang telah lolos seleksi melalui kurasi pada 21 Oktober lalu. Awalnya terdapat 26 pengrajin yang mendaftar, namun hanya 20 yang dapat mengikuti karena enam lainnya berhalangan.
"Mudah-mudahan setelah kegiatan ini, para pelaku UMKM semakin bersemangat untuk mengembangkan usaha mereka," harapnya.
Ia menginginkan, para peserta yang tampil di bazar kali ini dapat mengikuti pameran Dekranasda di tingkat Provinsi DKI Jakarta dan terus naik kelas agar berkontribusi dalam memajukan perekonomian daerah.
Sementara itu, salah seorang pelaku UMKM Indri, mengaku senang dapat mengikuti kegiatan ini karena sangat terbantu dalam memasarkan produknya.
"Saya menjual produk fesyen, busana muslim, serta aneka kerajinan tangan seperti tas dan gantungan kunci. Kegiatan ini sangat membantu dalam memasarkan produk," tandasnya.