Komisi D Dorong Percepatan Pembangunan Infrastruktur Pengendalian Banjir

Senin, 28 Juli 2025 Reporter: Fakhrizal Fakhri Editor: Erikyanri Maulana 990

Komisi D Dorong Percepatan Pembangunan Infrastruktur dan Penanganan Banjir

(Foto: Istimewa)

Komisi D DPRD DKI Jakarta mendorong percepatan pembangunan infrastruktur dasar serta penguatan upaya mitigasi banjir di ibu kota.

"program pembangunan terlaksana tepat waktu,"

Rekomendasi ini disampaikan Ketua Komisi D, Yuke Yurike, dalam rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD DKI Jakarta, Senin (28/7).

"Komisi D menekankan pentingnya efisiensi proses lelang dan penjaminan kualitas penyedia barang/jasa agar program pembangunan terlaksana tepat waktu dan mampu menekan Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SILPA)," ujar Yuke.

Dalam rapat tersebut, Komisi D menyampaikan sejumlah persoalan infrastruktur, termasuk peninggian jembatan di atas kali yang berpotensi menghambat aliran air saat banjir, seperti di kawasan Jatipadang, Jakarta Selatan.

Terkait penanganan banjir, Dinas Sumber Daya Air (SDA) diminta memprioritaskan pembangunan dan perbaikan saluran u-ditch di kawasan padat penduduk, serta pengadaan alat berat sesuai kebutuhan lapangan.

Komisi D juga mendorong pelimpahan anggaran pemeliharaan ke tingkat Suku Dinas (Sudin) agar pengerukan saluran lebih optimal.

Selain itu, Komisi D meminta dilakukan inventarisasi saluran air sempit di wilayah RW kumuh untuk dijadikan dasar penanganan dan pemeliharaan guna mencegah genangan air.

"Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan (CKTRP) juga didorong untuk meningkatkan pengendalian pembangunan, mempertegas penindakan terhadap pelanggaran tata ruang, dan memastikan kesiapan lahan sebelum pelaksanaan proyek infrastruktur," terang Yuke.

Komisi D juga mendorong peningkatan sarana dan prasarana di rumah susun, seperti CCTV, pencahayaan, suplai air, dan sistem mitigasi kebakaran, serta peningkatan kualitas permukiman padat penduduk.

Sementara dalam pengelolaan lingkungan, Dinas Lingkungan Hidup (LH) direkomendasikan untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah tingkat RT/RW melalui insentif dan kolaborasi dengan CSR perusahaan.

"Komisi D juga meminta penguatan monitoring pergerakan sampah dari sumber hingga TPST Bantargebang, serta mencari solusi khusus untuk pengelolaan sampah di Kepulauan Seribu yang masih menghadapi berbagai keterbatasan," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Komisi A Sampaikan Rekomendasi Strategis dalam Rapat Banggar

Komisi A Sampaikan Rekomendasi Strategis dalam Rapat Banggar

Senin, 28 Juli 2025 784

Komisi A Tekankan Perubahan APBD 2025 Fokus untuk Kebutuhan Warga

Perubahan Anggaran Fokus pada Pendalaman Alokasi Agar Tepat Sasaran

Selasa, 22 Juli 2025 1159

Rano Sampaikan Strategi Atasi Macet, Banjir dan Pengangguran

Rano Sampaikan Strategi Atasi Macet, Banjir dan Pengangguran

Senin, 21 Juli 2025 1290

BERITA POPULER
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung memberikan keterangan kepada media di Stasiun MRT Fatmawati

Pramono Tegaskan Istrinya Tak Punya Jabatan di Balai Kota

Senin, 15 September 2025 2625

Gubernur Resmikan Gereja Paroki Kalvari Lubang Buaya

Gubernur Resmikan Gereja Paroki Kalvari Lubang Buaya

Minggu, 14 September 2025 2957

Suasana rapat pimpinan gabungan Bapemperda DPRD DKI Jakarta

Bapemperda Minta Pengusul Segera Serahkan Naskah Akademik Raperda

Selasa, 16 September 2025 2303

Para pencari kerja mencari informasi terkait lowongan yang tersedia

Pemprov DKI Manfaatkan APBD Ciptakan Lapangan Kerja

Senin, 15 September 2025 2426

Pelaku usaha menjelaskan produknya kepada pengunjung di Business Matching Rising Star 2025

24 Creativepreneur Ikut Business Matching Program Rising Star 2025

Kamis, 18 September 2025 1571

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks