Ahok Optimistis Parkir Meter Bisa Tingkatkan PAD

Kamis, 29 Januari 2015 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Erikyanri Maulana 5365

gub peresmian e money parkir meter

(Foto: Yopie Oscar)

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama secara resmi meluncurkan sistem pembayaran parkir meter dengan kartu elektronik atau e-money, Kamis (29/1). Sistem ini akan menggantikan sistem pembayaran parkir meter sebelumnya yang dilakukan secara manual menggunakan uang koin.

Dengan sistem ini, kita juga bisa pantau berapa penghasilan parkir di satu jalan per hari

Mantan Bupati Belitung Timur ini optimis penggunaan e-money dalam sistem pembayaran parkir meter mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Jika dari retribusi parkir di kawasan Jl Sabang per hari mampu mengumpulkan Rp 500 ribu, setelah menggunakan parkir meter bisa mencapai Rp 15 juta.

"Dengan sistem ini, kita juga bisa pantau berapa penghasilan parkir di satu jalan per hari. Ke depan, saya juga minta agar operator digaji dua kali UMP," ujar Ahok, sapaan akrabnya saat peluncuran sistem pembayaran parkir meter menggunakan e-money di Jl H Agus Salim, kawasan Sabang, Jakarta Pusat, Kamis (29/1).

Ditambahkan Ahok, setiap mesin parkir meter akan dilengkapai dengan CCTV. Dengan begitu, pemantauan lokasi parkir juga akan lebih mudah pengawasannya. Ke depan, mesin parkir meter juga akan dipasang di Jl Boulevard Raya, Kelapagading.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perparkiran, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Sunardi Sinaga mengatakan, penggunaan kartu e-money sangat mudah dibanding penggunaan uang koin seperti sistem pembayaran sebelumnya.

"Mereka tinggal tempelkan kartu, pilih jenis kendaraan, nomor polisi dan durasinya. Nanti akan keluar struknya. Kalau batas waktu habis mereka harus keluar dari situ," katanya.

Dikatakan Sunardi, masyarakat juga diberikan kebebasan dalam memilih kartu elektronik sesuai dengan layanan bank yang digunakannya. Untuk memudahkan pengendara, selama sepekan ke depan, pihaknya masih akan mensosialisasikan sistem pembayaran parkir meter menggunakan e-money.

"Biar memudahkan masyarakat, selama sebulan ke depan, pihak bank juga akan menjual kartu e-money di sekitar lokasi parkir meter," tandasnya.

BERITA TERKAIT
DKI Dapat 238 Juta Dari Derek Mobil Liar

Derek Parkir Liar, DKI Terima Rp 238 Juta

Kamis, 29 Januari 2015 5312

100 Terminal Parkir Elektronik Bakal Dipasang Di Jalan Boulevard Raya

100 Mesin Parkir Meter akan Dipasang di Kelapa Gading

Sabtu, 10 Januari 2015 6396

 Parkir Meter di Jalan Sabang Satu Bulan Rp 10 Juta

Parkir Meter di Jl Sabang Hasilkan Rp 300 Juta

Selasa, 02 Desember 2014 6665

Parkir Meter Jln Sabang Masih Gunakan Koin

Parkir Meter di Jl Sabang Masih Gunakan Uang Koin

Kamis, 06 November 2014 5209

 Swedia Tawarkan Kerja Sama Transportasi ke DKI

Swedia Tawarkan Kerja Sama Transportasi ke DKI

Selasa, 27 Januari 2015 5628

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 780

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 754

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1643

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 909

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Jumat, 19 Desember 2025 635

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks