Kecamatan Cengkareng Penyumbang Sampah Terbanyak di Jakbar

Rabu, 23 Juli 2014 Reporter: TP Moan Simanjuntak Editor: Lopi Kasim 6157

Kecamatan Cengkareng Penyumbang Sampah Terbanyak di Jakbar

(Foto: doc)

Dari lima wilayah kota di DKI Jakarta, wilayah Pemerintahan Kota Administrasi Jakarta Barat masih menjadi penyumbang sampah terbanyak di ibu kota. Sebanyak 1.528,03 ton per hari dihasilkan dari delapan wilayah kecamatan di Jakarta Barat. Kecamatan Cengkareng menjadi penyumbang terbanyak dengan 299 meter kubik sampah di jalan dan 900 meter kubik sampah yang tersebar di enam tempat pembuangan sampah (TPS).

Diharapkan warga sadar kalau kebersihan lingkungan menjadi tanggung jawab bersama, termasuk masalah sampah

Camat Cengkareng, Ali Maulana Hakim, mengatakan, pihaknya telah melakukan upaya sosialisasi pada warga maupun kepada jajaran kelurahan untuk tidak membuang sampah sembarang. Bila kedapatan, pihaknya akan memberikan sanksi tegas dengan menjemur warga yang kedapatan membuang sampah sembarang di halaman kantor kecamatan atau kelurahan.

“Sanksi sosial tersebut kami buat demi membuat efek jera warga dan agar ikut berperan dalam menjaga kebersihan lingkungan,” ujar Ali, Rabu (23/7).

Aturan tersebut, kata Ali, diberlakukan karena sampai saat ini di wilayahnya dengan luas mencapai 12.654 hektare dan jumlah penduduk 467.000, volume sampah masih sangat tinggi dibandingkan dengan 7 kecamatan lainnya. Pihaknya juga mengimbau agar warga selama Ramadhan dan Lebaran ikut berperan menjaga kebersihan lingkungan.    

“Diharapkan warga sadar kalau kebersihan lingkungan menjadi tanggung jawab bersama, termasuk masalah sampah. Apalagi saat Lebaran nanti sebagian petugas kebersihan libur, untuk itu warga harus membuang sampah sesuai tempat dan waktunya,” katanya.

Selain itu, tambah Ali, warga juga harus saling mengawasi, kalau ada yang sampai membuang sampah sembarangan diminta untuk difoto dan dilaporkan ke kelurahan. Nantinya warga tersebut akan dikenai sanksi sosial oleh pihak kelurahan.

“Selain itu agar wilayah tetap bersih, petugas kebersihan juga dapat bekerja dengan optimal. Kalau ada kendala dilapangan harus cepat dilaporkan agar bisa dapat dicarikan solusinya. Sampah benar-benar harus diangkut, jangan hanya dibersihkan tapi dibuang ke saluran atau taman,” tandas Ali.

BERITA TERKAIT
Diangkut Dua Minggu Sekali, Tumpukan Sampah Mencapai 2,5 Meter

2 Minggu Tak Diangkut, Sampah Menumpuk di Pasar Enjo

Rabu, 23 Juli 2014 3632

Pejalan kaki dan pengendara sepeda motor harus menutup hidung ketika melintas di lokasi.

Sampah di TPS Ujung Menteng Menumpuk

Rabu, 16 Juli 2014 4942

Pengelolaan Sampah

Ahok Curiga Ada Permainan Penanganan Sampah

Senin, 14 Juli 2014 4013

hibah truk sampah

Lagi, DKI Terima Sumbangan 2 Truk Sampah

Senin, 14 Juli 2014 3504

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 934

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 962

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1732

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 1001

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 1171

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks