Basuki Geram Pemukiman Liar Kembali Marak

Selasa, 22 April 2014 Reporter: Folmer Editor: Lopi Kasim 3373

wagub_ahok-dinas.jpg

(Foto: doc)

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengaku geram melihat pemukiman liar yang berdiri di Jalan Tol Wiyoto Wiyono, Jakarta Utara yang dihuni oleh para pemulung kembali marak. berdiri di kolong Jalan Tol Wiyoto Wiyono, Jakarta Utara. Basuki pun menyalahkan pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang tetap mengaliri listrik ke sejumlah bangunan liar tersebut.

Kita masih mau terus beresin sama walikota Jakarta Utara. Bongkar, pasang lagi. Itu karena tidak ada hukuman yang jelas untuk mereka

Mantan Bupati Belitung Timur ini menilai, tidak ada hukuman atau sanksi yang jelas mengakibatkan para pemulung tidak kapok untuk kembali tinggal di bawah Jalan Tol Wiyoto Wiyono. Sebab, biaya sewa bangunan liar di bawah tol Wiyoto Wiyono lebih murah dibandingkan sewa kontrakan di Jakarta. 

Untuk itu, Pemprov DKI Jakarta akan terus menertibkan keberadaan bangunan liar yang marak di bawah jalan tol Wiyoto Wiyono. 

"Kita masih mau terus beresin sama walikota Jakarta Utara. Bongkar, pasang lagi. Itu karena tidak ada hukuman yang jelas untuk mereka. Kalau ada makanya beres," ujar Basuki di Balaikota, Selasa (22/4). 

Menurut Basuki, para pemulung tersebut juga membayar sewa kepada sejumlah preman. Anehnya lagi, puluhan bangunan liar tersebut juga dialiri listrik oleh PLN.

"Jadi bukan orang yang menduduki itu yang aneh. Tapi PLN yang aneh. Kenapa kasih listrik ke orang di situ? Kalau itu pencurian ya pidanakan dong. Makanya saya bilangkan lebih gampang ngurus kalau DKI jadi presiden," tuturnya. 

Sekadar diketahui, para pemulung kembali menghuni gubuk liar di sepanjang kolong Tol Wiyoto Wiyono hingga area Sungai Bambu, Warakas dan Papango, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Padahal, Pemprov DKI telah berulang kali menggelar penertiban di kawasan tersebut. 

Gubuk liar dibangun dari sejumlah barang bekas. Di dalam gubuk tersebut, penghuni melengkapi tempat tinggalnya dengan sejumlah barang elektronik, seperti televisi, radio, kipas angin, dispenser, hingga kompor gas.

BERITA TERKAIT
Mereka mengerjakan segala aktivitas mereka tanpa merasa khawatir ataupun terganggu. Padahal peratura

Gubuk Liar di Kolong Tol Marak Lagi

Minggu, 20 April 2014 4921

Menteng Pulo, Setiabudi, Jakarta Selatan, yang peruntukkannya untuk pemakaman, kini telah berubah me

Ratusan Gubuk Liar Berdiri di TPU Menteng Pulo

Selasa, 15 April 2014 5495

TPU_tegal_alur_bj2.JPG

TPU Tegal Alur Kembali Dipenuhi Gubuk Liar

Kamis, 03 April 2014 8966

gubuk_liar_kbb_bongkar_yossy.jpg

31 Gubuk Liar di Jl Sultan Agung Dibongkar

Selasa, 25 Februari 2014 2361

BERITA POPULER
Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 819

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1565

Pramono memberikan sambutan saat peluncuran pelatihan Gig Economy bagi Gen Z

Pramono Dukung Pengembangan Ekonomi Digital dan Kreativitas Anak Muda Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 838

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 914

Satu unit ekskavator melakukan pengerukan saluran penghubung Pulo di Jalan Raya Pasar Minggu

Pengerukan Saluran Phb Pulo Ditarget Kelar Sebulan

Minggu, 14 Desember 2025 1514

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks