Selasa, 02 Desember 2025 Reporter: Anita Karyati Editor: Toni Riyanto 199
(Foto: Anita Karyati)
Sebanyak 40 warga Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara antusias mengikuti pelatihan fesyen yang digelar Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) Jakarta Utara di RPTRA Sungai Bambu, Jalan Jati Raya, RT 10/06, Kelurahan Sungai Bambu.
"Menambah kemampuan dan wawasan"
Warga RW 03, Kelurahan Papanggo, Tanjung Priok, Sutidjah (65) mengaku baru kali pertama mengikuti pelatihan fesyen yang diadakan Suku Dinas PPKUKM.
"Saya merasa bersyukur dan menyampaikan terima kasih bisa mengikuti pelatihan gratis ini. Sangat berguna menambah kemampuan dan wawasan," ujarnya, Selasa (2/12).
Kepala Satuan Pelaksana PPKUKM Kecamatan Tanjung Priok, Amirudin mengatakan, pelatihan bidang fesyen ini diikuti sebanyak 40 peserta dari tujuh kelurahan. Pelatihan berlangsung mulai 1-4 Desember 2025.
"Pelatihan ini merupakan program rutin tahunan, dalam rangka meningkatkan kemandirian para pelaku usaha binaan Suku Dinas PPKUKM, serta memberikan manfaat secara pribadi maupun ekonomi," terangnya.
Amirudin menjelaskan, pada hari keempat pelatihan para peserta diwajibkan menampilkan hasil karyanya dengan melakukan fashion show mengenakan pakaian yang sudah dibuat.
Pada akhir pelatihan, Amirudin menambahkan, tiap peserta juga diberikan sarana dan prasarana pendukung usaha berupa mesin jahit secara gratis.
"Mudah-mudahan kegiatan ini dapat menambah wawasan baru bagi peserta dan berdampak pada kemajuan perekonomian warga," harapnya.
Sementara itu, salah seorang instruktur dari Metier ESMOD Jakarta, Joshua Septhio menuturkan, pada hari pertama peserta dilatih membuat pola dan desain. Kemudian, pada hari kedua pengenalan penggunaan mesin jahit sekaligus membuat pakaian bawah.
"Untuk hari ketiga menjahit pakaian atas. Konsep desain yang diberikan kali ini ala Jepang yakni Kimono. Peserta sangat antusias dan cepat paham setiap instruktur menjelaskan," tandasnya.