Senin, 01 Desember 2025 Reporter: Nurito Editor: Toni Riyanto 207
(Foto: Nurito)
Sebanyak 150 peserta terdiri dari kader PKK, Dasawisma, dan pengelola RPTRA mengikuti kegiatan kampanye 16 Hari Antikekerasan Terhadap Perempuan dan Anak di Kantor Wali Kota Jakarta Timur.
"Peduli terhadap perlindungan"
Kegiatan ini diselenggarakan Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) DKI Jakarta dengan mengusung tema "Bersama Menciptakan Ruang Aman bagi Perempuan dan Anak".
Kepala Dinas PPAPP DKI Jakarta, Iin Mutmainnah menjelaskan, kegiatan ini sebelumnya telah diawali dengan kick off oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno bersama Komnas Perempuan dan KPAI pada 22 November 2025 di Balai Kota DKI Jakarta.
"Kasus kekerasan tidak bisa dipisahkan antara perempuan dan anak. Kami sangat peduli terhadap perlindungan keduanya bekerja sama dengan berbagai komponen di Jakarta Timur. Terima kasih kepada jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur yang terus menciptakan ruang aman bagi perempuan dan anak," ujarnya, Senin (1/12).
Ia menjelaskan, penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak bukan hanya tanggung jawab satu sektor, tetapi memerlukan keterlibatan lintas sektor.
"Masyarakat Jakarta kini semakin cerdas dan berani untuk menyampaikan laporan ketika terjadi kekerasan, sehingga harus diimbangi dengan upaya pencegahan yang berkelanjutan," terangnya.
Iin memaparkan, berbagai langkah yang telah dilakukan untuk mendorong korban agar berani melapor, salah satunya melalui kanal pengaduan yang dapat diakses secara gratis. UPT Layanan PPA beroperasi 24 jam sebagai pusat layanan aduan.
"Konseling PPA sudah tersedia di 44 kecamatan melalui pos pengaduan, masing-masing dilengkapi dua tenaga ahli dan konselor," bebernya.
Ia menambahkan, Dinas PPAPP DKI juga melakukan pembentukan Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) di tingkat akar rumput dengan melibatkan para karyawan sebagai relawan.
"Mereka berperan sebagai penyambung pesan dan pendamping bagi masyarakat yang membutuhkan," ucapnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Jakarta Timur, Kusmanto menyampaikan apresiasi kepada Dinas PPAPP DKI Jakarta atas penyelenggaraan kegiatan yang melibatkan masyarakat, terutama para ibu dalam kampanye edukatif ini.
"Ini merupakan kegiatan yang sangat baik dan menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya perlindungan terhadap perempuan dan anak. Sebab, kekerasan kerap menyasar ibu dan anak," imbuhnya.
Ia menyebut, kegiatan semacam ini dapat meningkatkan pengetahuan peserta sehingga mereka mampu melaporkan kasus kekerasan kepada aparat berwenang.
"Melalui edukasi yang tepat, diharapkan para ibu semakin berani berbicara dan melaporkan apabila terjadi kekerasan di lingkungan mereka," tandasnya.