Jumat, 31 Oktober 2025 Reporter: Anita Karyati Editor: Toni Riyanto 499
(Foto: Anita Karyati)
Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Tamhut) Jakarta Utara telah menyiagakan personel 24 jam dengan tugas khusus penanganan pohon tumbang atau sempal.
"Bersiaga penuh"
Kepala Suku Dinas Tamhut Jakarta Utara, Christian Tamora Hutagalung mengatakan, langkah ini dilakukan untuk meminimalisir potensi bahaya yang dapat ditimbulkan akibat pohon tumbang hingga gangguan mobilitas masyarakat.
"Mereka bertugas melakukan patroli dan bersiaga penuh menerima laporan pohon tumbang dari masyarakat maupun dari tingkat kelurahan dan kecamatan maupun aplikasi JAKI," ujarnya, Jumat (31/10).
Christian menjelaskan, setiap harinya ada 75 sampai 80 personel yang disiagakan 24 jam dengan sistem kerja sif. Mereka dibekali dengan peralatan lengkap seperti, 24 chainsaw dan 79 golok.
"Untuk mendukung mobilitas personel Pasukan Hijau kita siagakan 11 unit kendaraan dinas operasional (KDO)," terangnya.
Ia menambahkan, pada Kamis (30/10) sore saat terjadi hujan deras disertai angin kencang terdapat masing-masing satu pohon tumbang dan sempal di wilayah Kecamatan Cilincing.
"Keduanya berjenis Bintaro. Untuk pohon tumbang berdiameter 20 sentimeter, sementara yang sempal dengan diameter 15 sentimeter. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini," ungkapnya.
Christian memastikan, perawatan dan pemeriksaan kondisi pohon di wilayah Jakarta Utara rutin dilakukan untuk mencegah adanya pohon tumbang maupun sempal.
"Tetapi kami mengingatkan warga untuk berhati-hati saat terjadi hujan di serta angin kencang, jangan berhenti, berteduh, dan memarkirkan kendaraannya di bawah pohon," pesannya.
Christian mengimbau kepada masyarakat untuk melaporkan adanya pohon yang dinilai berpotensi tumbang, rindang, menghalangi kabel listrik, rambu lalu lintas, dan lainnya kepada petugas agar dapat segera ditangani.
"Apabila ada masyarakat yang terdampak dari pohon tumbang juga bisa melapor melalui tautan bit.ly/klaimsantunanpohontumbangdki untuk mendapatkan santunan," bebernya.
Sementara itu, salah seorang warga Kelurahan Semper Barat, Kecamatan Cilincing, Siti Hartatun (56) mengapresiasi langkah cepat yang dilakukan Suku Dinas Tamhut Jakarta Utara dalam menangani pohon tumbang.
"Terima kasih dan apresiasi kepada Pasukan Hijau yang bersiaga selama 24 jam untuk melakukan penanganan pohon tumbang dan musibah lainnya," tandasnya.