Sentra Fauna Jakarta di Lenteng Agung Segera Beroperasi

Kamis, 18 September 2025 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 3517

Progres pembangunan sentra fauna di Lenteng Agung

(Foto: Istimewa)

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mempercepat pembangunan Sentra Fauna Jakarta yang berlokasi di Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Progres pembangunan saat ini telah mencapai 60 persen.

"Sudah mencapai 60 persen,"

Sentra Fauna Jakarta dibangun di atas sebuah lahan kosong seluas 7.500 meter persegi milik Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta. Dari total luas tersebut, sekitar 2.000 meter persegi akan dialokasikan untuk merelokasi pedagang dari Lokasi Sementara (Loksem) JS 25, JS 26, dan JS 30.

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo menilai, lokasi tersebut strategis, karena dekat dengan Stasiun KRL Lenteng Agung dan jalan tol. Selain itu, tersedia berbagai rute angkutan umum.

Ia menjelaskan, total ada 125 kios yang terbagi dalam tiga zona utama, yakni 73 kios pedagang burung, 12 kios pedagang buah, dan 40 kios pedagang kuliner.

“Progres pembangunan kios saat ini sudah mencapai 60 persen, akan selesai dan siap digunakan pada akhir September 2025,” ujarnya, Kamis (18/9).

Ratu mengatakan, Sentra Fauna Jakarta nantinya tidak hanya berfungsi sebagai pasar hewan, tetapi juga menjadi pusat edukasi fauna dan UMKM modern.

Ia menyampaikan, Sentra Fauna Jakarta akan dirancang sebagai ruang edukasi bagi pengunjung, terutama anak-anak, belajar mengenai satwa, cara merawatnya dengan baik, serta pentingnya kesejahteraan hewan.

Fasilitas yang dibangun meliputi kios permanen, area parkir, ruang edukasi, serta sarana penunjang lain yang mendukung ekosistem bisnis higienis, ramah lingkungan, dan nyaman.

“Sentra Fauna Jakarta ini tidak hanya berfungsi sebagai pasar, tetapi juga ruang publik yang higienis dan ramah keluarga. Diharapkan, fasilitas ini bisa memberikan manfaat maksimal bagi pedagang maupun masyarakat karena mudah diakses,” katanya.

Ratu optimistis, Sentra Fauna Jakarta akan menjadi daya tarik baru yang mampu mendatangkan pelanggan lebih banyak daripada di Barito. Ia menilai, relokasi ini adalah bentuk transformasi, bukan sekadar pemindahan lokasi.

“Dengan konsep modern, higienis, dan edukatif, Sentra Fauna Jakarta di Lenteng Agung akan menarik pengunjung dari berbagai kalangan, tidak hanya pecinta hewan, tetapi juga keluarga yang mencari tempat rekreasi dan edukasi,” katanya.

Ia menambahkan, Dinas PPKUKM DKI Jakarta juga akan melakukan promosi serta menyediakan akses yang lebih mudah, termasuk bekerjasama dengan layanan transportasi publik. Dengan begitu, pedagang tidak hanya mempertahankan pelanggan lama, tetapi juga mendapatkan pelanggan baru.

“Ini adalah wujud komitmen Pemprov DKI Jakarta untuk meningkatkan kesejahteraan UMKM di sektor fauna sekaligus menyediakan fasilitas publik yang humanis dan edukatif,” tandasnya.

BERITA TERKAIT
Pemkot Jaksel Terus Melakukan Penataan Pedagang

Kios di Sentra Fauna Lenteng Agung Dipastikan Lebih Representatif

Jumat, 22 Agustus 2025 3250

Proses Pembangunan Sentra Fauna dan Kuliner Lenteng Agung Terus Dilakukan

Pemkot Jaksel Akselerasi Pembangunan Sentra Fauna di Lenteng Agung

Kamis, 07 Agustus 2025 2786

BERITA POPULER
Warga Diminta Waspadai ISPA di Musim Pancaroba

Warga Diminta Waspada ISPA di Musim Pancaroba

Kamis, 13 November 2025 2010

Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-61 di Jakut

100 Peserta Ikuti Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-61 di Jakut

Selasa, 18 November 2025 481

Presentasi E-Monev KIP 2025

31 Kelurahan Ikut Tahap Presentasi E-Monev KIP 2025

Senin, 17 November 2025 666

RPPLH Jakarta, Tantangan Lingkungan Hidup

Tantangan Lingkungan Makin Kompleks, Jakarta Susun RPPLH

Jumat, 14 November 2025 993

Hadiri Refleksi Jakarta Utara, Pram Titipkan PERISTARA ke Wali Kota

Hadiri Refleksi Jakarta Utara, Pramono Titipkan PERSITARA ke Wali Kota

Sabtu, 15 November 2025 696

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks