Ahok Pertanyakan Kebijakan BPK

Selasa, 07 Juli 2015 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Dunih 8923

Ahok Pertanyakan Kebijakan BPK

(Foto: Reza Hapiz)

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku diminta untuk mengisi harga satuan makanan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Karena itu, ia pun balik mempertanyakan BPK apakah kebijakan itu juga sudah diberlakukan pada pejabat lainnya setingkat menteri.

Saya mau tanya (uang) operasional menteri-menteri diperiksa sampai uang cabai dan beras enggak?

Menurut Basuki, permintaan merinci makanan apa saja yang dimakan setiap harinya oleh BPK juga pernah terjadi saat dirinya menjadi Bupati Belitung Timur tahun 2005-2006.

"Sekarang kasus yang terulang di Belitung Timur nih. Uang makan saya yang nggak pernah dikutak-katik BPK, Gubernur gaji berapa sih Rp 7 juta. Uang makan rumah tangga Rp 50 juta, sekarang diminta oleh BPK rinciannya," kata pria yang kerap disapa Ahok itu di Balaikota, Selasa (7/7).

Basuki pun mempertanyakan apakah hal serupa juga diminta kepada pejabat lainnya. Tidak hanya itu, Basuki mendesak agar anggota BPK berani melakukan pembuktian harta terbalik.

"Saya mau tanya (uang) operasional menteri-menteri diperiksa sampai uang cabai dan beras enggak?" tanya Basuki.

Basuki juga meminta agar anggota BPK melakukan pembuktian harta terbalik berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2006 tentang Pengesahan Ratifikasi PBB Melawan Korupsi. Dalam peraturan itu disebutkan, jika harta seorang pejabat publik tidak sesuai dengan biaya hidup dan pajak yang dibayar, maka hartanya akan disita negara, dan dia dinyatakan sebagai seorang koruptor.

"Saya mau nantang semua pejabat di BPK yang ada bila perlu buktikan pajak yang kalian bayar, harta kalian berapa? biaya hidup kalian, anak-anak Anda kuliah di mana? Kalau nggak bisa buktikan nggak boleh jadi angggota BPK, nggak boleh periksa orang karena kalian bisa ada unsur masalah," tegas Basuki.

BERITA TERKAIT
Ahok Ancam Pecat Oknum PNS yang Bermain Aset Negara

Ahok Akui Tengah Perbaiki Pengelolaan Aset Daerah

Selasa, 07 Juli 2015 4766

Pembelian Lahan RS Kanker sudah Sesuai NJOP

Pembelian Lahan RS Kanker sudah Sesuai NJOP

Selasa, 07 Juli 2015 4938

 Ahok Kecewa Tak Bisa Kasih Tanggapan Dalam Paripurna BPK

Basuki Kecewa Tak Bisa Tanggapi Laporan BPK

Selasa, 07 Juli 2015 6397

Tekan Korupsi, Ahok Setuju Gaji dan Tunjangan Pejabat Naik

Cegah Korupsi, Ahok Setuju Gaji Pejabat Naik

Kamis, 25 Juni 2015 6691

BPK Beri Opini WDP ke Pemprov DKI

BPK Beri Opini WDP ke Pemprov DKI

Senin, 06 Juli 2015 7634

BERITA POPULER
Petugas memadamkan kebakaran rumah di Pondok Pinang

Kebakaran di Pondok Pinang Diduga Dipicu Korsleting

Minggu, 02 November 2025 1199

Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga

Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga

Minggu, 02 November 2025 1078

Seorang penumpang melakukan tap in di Halte Transjakarta Rawamangun

Pramono Minta Transjakarta Tingkatkan Layanan Sistem Pembayaran

Kamis, 30 Oktober 2025 1578

Salah satu pelamar kerja yang datang ke Job Fair Disabilitas 2025 di TIM Jakpus

Job Fair Disabilitas 2025 Diakses Warga Luar Jakarta

Senin, 03 November 2025 578

Sejumlah kendaraan melintas saat cuaca hujan di pagi hari

Waspada, Hujan Deras Berpotensi Guyur Jakarta Pagi dan Siang Hari

Minggu, 02 November 2025 847

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks