Pengawasan Makanan Berbahaya di Pasar Diperketat

Sabtu, 04 Juli 2015 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Widodo Bogiarto 3153

Pengawasan Makanan Berbahaya di Pasar Diperketat

(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)

Mendekati Hari Raya Idul Fitri, masyarakat perlu jeli dalam memilih berbagai bahan makanan dan minuman yang beredar luas dan dijual bebas di pasar-pasar tradisional. Sebab momentum ini jamak dimanfaatkan para produsen bahan makanan ‘nakal’ mencampurkan zat kimia berbahaya.

Setelah itu, tanggal 7 Juli nanti kami lakukan pengawasan pangan di Pasar Sunter Podomoro

Untuk melindungi masyarakat mengkonsumsi makanan atau minuman yang mengandung zat berbahaya, Suku Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan (KPKP) Jakarta Utara makin memperketat pengawasannya.

Kepala Seksi Ketahanan Pangan dan Penyuluhan, Suku Dinas KPKP Jakarta Utara, Zaenab Biki menjelaskan, sejak Senin (29/6), pihaknya sudah melakukan pengawasan di tujuh pasar tradisional, yakni Pasar Lokbin Cilincing, Pasar Sunter Kirana, Pasar Muara Karang, Pasar Pademangan Barat, Pasar Pademangan Timur, Pasar Perikanan dan Pasar Koja Baru.

"Setelah itu, tanggal 7 Juli nanti kami lakukan pengawasan pangan di Pasar Sunter Podomoro," kata Zaenab, Jumat (3/7).

Dalam kegiatan tersebut, menurut Zaenab, pihaknya mengambil 90 sampel makanan, seperti tahu, mie basah, ikan laut, kerupuk, cendol, serta aneka jajanan basah dan kering.

Dikhawatirkan produk-produk makanan tersebut mengandung bahan kimia berbahaya seperti rhodamin B, formalin serta aoramin.

Selain pencegahan pangan berbahaya beredar di pasar tradisional, kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk penegakkan UU Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan.

BERITA TERKAIT
 Mengandung Formalin, Tujuh Pedagang Pasar Palmerah di Periksa Polisi

Pakai Formalin, 7 Pedagang Ayam & Tahu Diamankan

Rabu, 01 Juli 2015 3628

Pakai Formalin, Pedagang akan Dipidanakan

Pakai Formalin, Pedagang akan Dipidanakan

Rabu, 01 Juli 2015 5593

Pemkot Jakbar Temukan Takjil Berbahan Boraks di Jalan Panjang

Petugas Temukan Takjil Mengandung Zat Berbahaya

Selasa, 30 Juni 2015 5114

 Agar Higienis dan Bebas Formalin, Pengrajin Tahu Dipantau Intensif

Perajin Tahu Tempe di Jaksel Dipantau Intensif

Selasa, 30 Juni 2015 4481

Cegah Makanan Berformalin, Pasar Jatinegara Disidak

Cegah Makanan Berformalin, Pasar Jatinegara Disidak

Kamis, 18 Juni 2015 5339

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 759

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1636

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 901

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Jumat, 19 Desember 2025 626

Pramono memberikan sambutan saat peluncuran pelatihan Gig Economy bagi Gen Z

Pramono Dukung Pengembangan Ekonomi Digital dan Kreativitas Anak Muda Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 905

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks