DKI Jajaki Kerja Sama Pasokan Beras dengan Sumbar

Rabu, 17 Juni 2015 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Erikyanri Maulana 4176

DKI-Sumbar Jajaki Kerjasama Pasokan Beras Solok

(Foto: Yopie Oscar)

Untuk memenuhi pasokan beras di ibu kota, Pemprov DKI berencana melakukan kerja sama dengan Pemprov Sumatera Barat (Sumbar). Dengan kerja sama ini diharapkan nantinya Sumbar menjadi salah satu daerah pemasok beras ke Jakarta.

Ya kita wajib hukumnya ya. Kalau semua provinsi maju kan semua merasakan kemajuannya

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, kerja sama dengan Provinsi Sumatera Barat tidak akan berhanti hanya bidang perikanan. Kedua belah pihak akan mengembangkan bidang kerja sama lainnya. "Kami kan punya BLUD Cipinang Food Station itu buat beli beras," ujar Basuki, di Balaikota DKI Jakarta, Rabu (17/6).

Dikatakan Basuki, Pemprov DKI telah menjalin kerja sama dalam berbagai bidang dengan sejumlah daerah. Seperti, peternakan dan pasokan daging sapi dengan Nusa Tenggara Timur, Lampung dan Bengkulu. "Jadi kita buat kerja sama beras, mungkin nanti dibikin MoU-nya satu lagi," katanya.

Basuki berharap, dengan banyaknya kerja sama antar daerah, maka bisa membantu meningkatkan perekonomian. "Ya kita wajib hukumnya ya. Kalau semua provinsi maju kan semua merasakan kemajuannya. Makanya kita sama nih kerjasama," ucap Ahok sapaan akrabnya.

Gubernur Sumatera Barat, Irrwan Prayitno mengaku siap memasok beras Solok khas Sumatera Barat ke ibu kota. Namun, sebelumnya harus dibuatkan perjanjian kerja sama terlebih dahulu. "Kami siap untuk memasok beras, tapi harus ada perjanjian dulu," kata Irwan.

Beras Solok merupakan beras khas asal Sumatera Barat yang sudah diekspor ke sejumlah negara. Beras yang dibudidayakan di Sumatera Barat ini memiliki ciri khas yang tidak akan ditemui jika berasnya dibudidayakan di tempat lain. Perbedaan karakteristik ini membuat beras Solok asli Sumatra Barat populer lantaran kesannya eksklusif.

Ada beberapa jenis beras Solok, seperti pandan wangi, cisokan, anak daro dan caredek. Akan tetapi, yang termasuk paling diminati adalah yang berjenis anak daro. Beras ini memiliki karakteristik berupa butir beras yang mungil dan putih bersih dengan aroma wangi. Namun butir beras yang mungil akan membesar begitu nasinya dimasak. Rasanya pulen dan tidak mudah menjadi lembek atau hancur.

BERITA TERKAIT
 DKI-Sumbar Tandatangani MoU Perikanan

DKI-Sumbar Tandatangani MoU Perikanan

Rabu, 17 Juni 2015 3574

Warga Serbu Sembako Murah di Pasar Pondok Indah

Warga Serbu Sembako Murah di Pondok Indah

Minggu, 14 Juni 2015 5359

Antisipasi Kenaikan Harga, Ahok akan Tambah Stok Pangan

Antisipasi Kenaikan Harga, Ahok akan Tambah Stok Pangan

Kamis, 11 Juni 2015 2468

Pemprov DKI Pastikan Jakarta Aman dari Peredaran Beras Plastik

Pasar Tradisional di Jakarta Bebas Beras Plastik

Kamis, 04 Juni 2015 3766

BERITA POPULER
Awan tebal menggelayut di langit Jakarta

BPBD Ingatkan Cuaca Ekstrem Beberapa Hari ke Depan

Kamis, 11 September 2025 3104

Website Produk RW Dinas Dukcapil Hadirkan Data Kependudukan

Website ‘Produk RW’ Hadirkan Data Kependudukan Hingga Tingkat RT

Jumat, 12 September 2025 2753

Rano Karno memberikan kata sambutan pada pembukaan Canisius Expo 2025

Rano Karno: Budaya Bisa Jadi Kekuatan Persatuan Jakarta

Sabtu, 13 September 2025 2392

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyampaikan komitmen Pemerintah

Pramono Minta Pekerjaan Galian Terkoordinasi

Kamis, 11 September 2025 2995

Acara Launching MPP Digital dan Diseminasi Penyampaian LKPM

UP PM-PTSP Duren Sawit Luncurkan MPP Digital

Kamis, 11 September 2025 2855

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks