Ahok Berharap Pusat Bantu Pembangunan LRT

Jumat, 15 Mei 2015 Reporter: Folmer Editor: Erikyanri Maulana 5189

Basuki : Pusat Siap Bantu DKI Bangun LRT

(Foto: Yopie Oscar)

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menemui Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jumat (15/5) siang. Dalam pertemuan itu, Basuki menyampaikan sejumlah masalah seperti perkembangan persiapan Asian Games 2018, pembangunan infrastruktur transportasi baru, dan pencairan APBD DKI Jakarta.

Jadi kita harus bangun. Ini saya laporkan, saya akan bentuk BLUD (Badan Layanan Umum Daerah) sehingga transportasi massal berbentuk rel di bawah Dishubtrans DKI

"Iya tadi juga bahas pencairan APBD supaya cepat masuk LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah)," ujar Basuki di Balaikota Jumat (15/5).

Mantan Bupati Belitung Timur ini juga menyampaikan seputar penarikan proyek untuk APBD Perubahan. Itu lantaran ada persolan terkait kontrak di badan pelayanan pengadaan barang dan jasa.

Basuki juga memaparkan perkembangan pembangunan Light Rail Transit (LRT) di ibu kota dengan harapan pemerintah pusat ikut membantu pembangunan infrastruktur moda transportasi massal tersebut. "Jadi kita harus bangun. Ini saya laporkan, saya akan bentuk BLUD (Badan Layanan Umum Daerah) sehingga transportasi massal berbentuk rel di bawah Dishubtrans DKI. Beliau inginnya ground breaking tahun ini," ungkapnya.

Dikatakan Basuki, pembangunan ketujuh koridor LRT diperkirakan akan menelan biaya sebesar Rp 35 triliun. Pembangunan satu rute itu diperkirakan mencapai Rp 8 triliun menggunakan APBD DKI. Ia menambahkan, pihaknya akan membuka lelang untuk menentukan kontraktor pembangunan proyek LRT pada pertengahan tahun ini. "Pertengahan tahun lelang, akhir tahun kita mulai. Dananya kita, APBD. Tadi ngomong saja supaya Beliau tahu," tandasnya.

Sekadar diketahui, ketujuh koridor LRT yang akan dibangun di antaranya koridor I (Kebayoran Lama - Kelapa Gading) sepanjang 21,6 km, koridor 2 (Tanah Abang - Pulo Mas) sepanjang 17,6 km, koridor 3 (Joglo - Tanah Abang) sepanjang 11 km, koridor 4 (Puri Kembangan - Tanah Abang) sepanjang 9,3 km, koridor 5 (Pesing - Kelapa Gading) sepanjang 20,7 km, koridor 6 (Pesing - Bandara Soekarno - Hatta) sepanjang 18,5 km, dan koridor 7 (Cempaka Putih - Ancol) sepanjang 10 km.

BERITA TERKAIT
Ahok Belum Terima Usulan Penurunan Tarif

Basuki Tak Masalah LRT Ditolak DPRD

Rabu, 28 Januari 2015 5677

Ahok Minta Pusat Bangun Kereta Bandara Sebelum Asian Games

Basuki Minta Kemenhub Bangun Kereta Bandara

Selasa, 27 Januari 2015 6221

Pemprov DKI Tawarkan Proyek LRT

Ahok Minta Pengusaha Bantu DKI Bangun LRT

Kamis, 22 Januari 2015 5141

Iya, (Uber) merugikan, makanya kamu kalau mau taat undang-undang, peraturan, itu (taksi) harus disto

Basuki Jamin Pembangunan Enam Ruas Jalan Tol Dalam Kota

Selasa, 19 Agustus 2014 5956

Commuter Line Jakarta

Tahun Depan DKI Bangun LRT

Kamis, 26 Juni 2014 6599

BERITA POPULER
Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1627

Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 596

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 893

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Jumat, 19 Desember 2025 605

Pramono memberikan sambutan saat peluncuran pelatihan Gig Economy bagi Gen Z

Pramono Dukung Pengembangan Ekonomi Digital dan Kreativitas Anak Muda Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 902

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks