Sekitar 150.000 Pendatang Baru Diprediksi Tiba di Jakarta Pascalebaran

Rabu, 04 Mei 2022 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Budhy Tristanto 15834

Sekitar 150.000 Pendatang Baru Diprediksi Tiba di Jakarta Pasca Lebaran

(Foto: Ilustrasi)

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta memprediksi, sekitar 150.000 sampai 180.000 pendatang baru akan tiba di Jakarta pasca libur Lebaran.

Tidak ada operasi yustisi untuk para pendatang

Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta, Budi Awalludin,  memastikan tidak ada operasi yustisi untuk para pendatang baru ke Jakarta. Menurutnya, Jakarta adalah kota yang terbuka bagi siapa saja, baik mereka yang ingin mencoba peruntungan atau sekadar berlibur.

“Tidak ada operasi yustisi untuk para pendatang, karena Jakarta milik semua, milik seluruh warga negara Indonesia. Siapa aja bisa bekerja di Jakarta,” ungkap Budi, Rabu (4/5).

Budi menjelaskan, berdasarkan data pelayanan dokumen kependudukan, grafik pendatang baru ke Jakarta menurun dua tahun belakangan, berbeda dengan  2018 dan 2019.

Penurunan jumlah pendatang baru pada 2020 dan 2021, karena kondisi pandemi COVID-19 dan kebijakan pembatasan sosial atau kegiatan masyarakat.

Budi menilai, jumlah pendatang baru ke Jakarta akan sama dengan tahun 2019 dan diprediksi melonjak saat arus balik mudik Lebaran.

“Kami perkirakan bulan Mei ini terjadi lonjakan, menjadi 20.000 sampai 50.000 pendatang baru di Jakarta,” ungkap Budi.

Budi meminta para pendatang baru agar melapor diri ke pengurus RT/RW setempat atau loket pelayanan Dukcapil di kantor kelurahan, maupun kecamatan setibanya di Jakarta. Dinas Dukcapil DKI Jakarta telah memiliki aplikasi Data Warga khusus untuk pendataan pendatang baru tersebut.

“Kami siapkan aplikasi Data Warga bagi pendatang baru yang datang ke Jakarta. Pendatang bisa melapor ke pengurus RT dan RT akan menginput dalam aplikasi Data Warga. Atau bisa datang ke loket-loket pelayanan kami di kelurahan atau kecamatan, selain itu kami juga akan melakukan pelayanan jemput bola ke RW-RW di kelurahan,” tandas Budi.

Berikut jumlah pendatang baru ke Jakarta dalam kurun empat tahun terakhir :

Tahun 2021 = 138.740 orang

Tahun 2020 = 113.814orang

Tahun 2019 = 169.778 orang

Tahun 2018 = 151.017 orang

BERITA TERKAIT
Layanan 15 Menit Dukcapil Disambut Antusias Warga

Warga Jakarta Utara Apresiasi Layanan 15 Menit Dukcapil

Jumat, 22 April 2022 1626

Kadis Dukcapil Tinjau Loket Layanan Administrasi Kependudukan Secara Rutin

Kadis Dukcapil Tinjau Loket Layanan Administrasi Kependudukan Secara Rutin

Kamis, 21 April 2022 2546

Animo Warga Ikuti Program Mudik Gratis Pemprov DKI Luar Biasa

Animo Warga Ikuti Program Mudik Gratis Pemprov DKI Luar Biasa

Jumat, 29 April 2022 3997

Gubernur Anies Inspeksi Kesiapan Mudik dI Terminal Kalideres

Inspeksi Kesiapan Mudik dI Terminal Kalideres, Gubernur Anies Instruksikan Seluruh Pihak Kolaborasi Cegah Penumpukan Penumpang

Jumat, 29 April 2022 3514

BERITA POPULER
Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 871

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1611

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Jumat, 19 Desember 2025 569

Pramono memberikan sambutan saat peluncuran pelatihan Gig Economy bagi Gen Z

Pramono Dukung Pengembangan Ekonomi Digital dan Kreativitas Anak Muda Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 889

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 976

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks