Ahok: Kalau Ada Pengaduan Masyarakat Harus Turun Langsung

Kamis, 09 April 2015 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Dunih 4719

Ini Alasan Ahok Blusukan ke Jakbar

(Foto: Reza Hapiz)

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama melakukan peninjauan langsung pembangunan jalan inspeksi di Jakarta Barat. Ada dua lokasi yang ditinjau yakni Kali Mookervart di Kelurahan Cengkareng dan Kali Sekretaris di Kelurahan Kebon Jeruk. Selain meninjau pembangunan jalan, tujuan blusukannya adalah untuk mengetahui permasalahan di masyarakat. Pasalnya, dirinya mendapat banyak keluhan dari masyarakat.

Kenapa saya harus blusukan ke barat (Jakarta Barat)? Karena ada masalah yang tidak selesai dengan CCTV

Mantan Bupati Belitung Timur itu mengaku, dirinya mendapatkan pesan dari Presiden Joko Widodo agar tidak hanya mendapat laporan dari bawahan. Melainkan harus terjun langsung ke lapangan untuk melihat permasalahan yang terjadi. Sebab, beberapa persoalan tidak bisa selesai dengan hanya memasang closed circuit television (CCTV).

"Kenapa saya harus blusukan ke barat (Jakarta Barat)? Karena ada masalah yang tidak selesai dengan CCTV. Kalau cuma bicara banjir, sampah bisa lihat di CCTV. Tapi, kalau ada pengaduan masyarat harus turun langsung," kata pria yang kerap disapa Ahok itu di Kali Sekretaris, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (9/4).

Dengan blusukan, lanjut Basuki, dirinya juga bisa langsung mencarikan solusi untuk masalah yang ada. Misalnya membeli gedung mangkrak yang ada di sisi Kali Sekretaris.  "Saya perlu turun, begitu turun lihat tanah kosong, saya berpikir kenapa tidak dibeli. Terus ada apartemen yang terbengkalai karena bangkrut, coba cari hukumnya kalau dibeli bagaimana," ucapnya.

Usai melakukan blusukan, Ahok pun menilai bahwa aksi blusukan yang dilakukan Jokowi saat masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta itu ada benarnya. Karena banyak manfaat yang akan diperoleh. Kendati demikian, diakui Ahok, dirinya tidak sering melakukan blusukan karena sudah memasang banyak CCTV untuk memantau.

"Saya pikir apa yang dikatakan Pak Jokowi itu betul, harus ambil waktu untuk turun. Saya juga lebih sedikit turun karena beberapa posisi ada CCTV. Tapi untuk hal-hal seperti ini (pengaduan) saya disposisi," tegasnya.

BERITA TERKAIT
BPKAD Terima 24 Pengaduan Terkait TKD

BPKAD Terima 24 Pengaduan Terkait TKD

Senin, 30 Maret 2015 26239

Jalan Inspeksi di Jakbar Akan Dipasangi Rambu

Jalan Inspeksi di Jakbar Akan Dipasangi Rambu

Sabtu, 28 Maret 2015 4099

ilustrasi pembangunan rusunnawa

Proyek Rusun Daan Mogot Dikebut

Rabu, 06 Agustus 2014 10969

Musrenbang Jakut Prioritaskan Penanganan Banjir

DKI Prioritaskan Refungsi dan Normalisasi Kali

Rabu, 01 April 2015 9489

Pemprov DKI Buka Line Aduan Proyek Jalan Layang Transjakarta

DKI Buka Line Aduan Proyek Jalan Layang Transjakarta

Rabu, 01 April 2015 7326

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 926

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 956

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1726

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 996

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 1167

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks