WALUBI DKI Adakan Webinar Jakarta Sadar Sampah

Selasa, 07 Desember 2021 Reporter: Yudha Peta Ogara Editor: Erikyanri Maulana 4671

WALUBI DKI Adakan Webinar Jakarta Sadar Sampah

(Foto: Yudha Peta Ogara)

DPD WALUBI Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta menggelar Webinar dengan tema "Sosialisasi Jakarta Sadar Sampah Dalam Rangka Memperkuat Ketahanan Iklim Dalam Perspektif Agama Buddha". Kegiatan itu diikuti sekitar 50 audiens dari kalangan mahasiswa hingga Komunitas Buddha di wilayah DKI Jakarta.

Pengelolaan, pemilahan hingga daur ulang menjadi sangat penting untuk menjaga lingkungan dan kota bebas akan bahaya sampah

Narasumber Susi Andriani menyampaikan, pentingnya menjaga lingkungan, khususnya di Jakarta, kota dengan kepadatan penduduk dan juga pemakaian barang-barang sekali pakai yang menimbulkan begitu banyak sampah. Hal itu menjadikan lingkungan tidak sehat hingga menimbulkan bencana banjir.

Disertai data, dia mengatakan, jarang masyarakat mengetahui risiko dari masalah sampah yang tidak dikelola dengan baik. Pemilahan dari sampah organik, daur ulang, B3, dan residu perlu dilakukan, tidak lupa pengelolaan. Sampah yang sudah terpilah dapat diambil untuk didaur ulang.

"Tentunya Dinas Lingkungan Hidup DKI mendukung dan mengingatkan akan pentingnya pemilahan sampah dari setiap rumah tangga," ujarnya, Selasa (7/12).

Ketua DPD WALUBI Provinsi DKI Jakarta, Jandi Mukianto menjelaskan, sampah lingkungan dari sudut pandang agama Buddha berbahaya. Lingkungan merupakan hal penting untuk dibebaskan dari bahaya penyakit hingga bencana.

Menurut agama Buddha, pencemaran yang disebabkan penumpukan sampah adalah masalah yang berkenan dengan elemen bumi atau tanah, padat. Sudah menjadi kenyataan bahwa setiap hari berjuta ton sampah memenuhi dunia, begitu banyak manusia menghasilkan sampah yang kemudian dikubur di bumi atau tanah.

"Suatu kenyataan bahwa tanah mudah tercemari. Pengelolaan, pemilahan hingga daur ulang menjadi sangat penting untuk menjaga lingkungan dan kota bebas akan bahaya sampah," katanya.

Narasumber Artomo menjelaskan, mengelola sampah seperti halnya mengelola emas. Mengelola sampah dengan baik dan tepat akan berdampak baik pula pada diri dan lingkungan. Salah satu contohnya di Jakarta Selatan, terdapat sistem menukar sampah dengan pulsa, sembako, dan beberapa keperluan sehari-hari lainnya.

"Melihat kondisi Jakarta, diperlukan perhatian lebih dalam segi kebersihan, tidak hanya wacana, slogan, akan tetapi tindakan nyata dari berbagai lapisan masyarakat hingga komunitas. Bahwa menjaga lingkungan, mengelola sampah, mengurangi penggunaan barang-barang yang menimbulkan sampah akan berdampak baik kepada lingkungan yang bersih dan sehat," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Antisipasi Genangan, 30 Satgas dan Satu Pompa Disiagakan di Jatinegara 2

30 Satgas dan Satu Pompa Disiagakan di Jatinegara

Selasa, 07 Desember 2021 2392

 125 Personel Gabungan Grebek Lumpur Saluran Phb TMII di Lubang Buaya

Gerebek Lumpur Saluran Phb TMII Libatkan 125 Personel Gabungan

Minggu, 28 November 2021 3754

Walikota Jakpus Resmikan Kandang Maggot di Kampung Iklim Eduwisata Bhinneka

Kampung Iklim Eduwisata Bhineka Kini Miliki Kandang Maggot

Jumat, 03 Desember 2021 2812

BERITA POPULER
Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 816

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1563

Pramono memberikan sambutan saat peluncuran pelatihan Gig Economy bagi Gen Z

Pramono Dukung Pengembangan Ekonomi Digital dan Kreativitas Anak Muda Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 836

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 912

Satu unit ekskavator melakukan pengerukan saluran penghubung Pulo di Jalan Raya Pasar Minggu

Pengerukan Saluran Phb Pulo Ditarget Kelar Sebulan

Minggu, 14 Desember 2025 1512

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks