Djarot Minta Akhir 2015 Semua Warga DKI Miliki E-KTP

Rabu, 18 Maret 2015 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Dunih 5165

Djarot Harap Akhir Semua Warga DKI Miliki E-KTP

(Foto: doc)

Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) DKI baru akan digelar pada 2017, namun sejumlah persiapan mulai dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Pemprov DKI. Persiapan dilakukan termasuk soal data penduduk untuk meminimalisir kesalahan yang terjadi pada Pemilukada sebelumnya.

Makanya kita sisir betul dan pastikan 2015 ini semuanya sudah punya e-KTP

Dengan penyiapan data kependudukan yang matang, diharapkan tidak ada lagi kisruh data penduduk. Karena hal itu sangat berpengaruh pada Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidajat meminta kepada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta, untuk merapihkan data kependudukan. Ditargetkan pada akhir 2015 ini, semua warga Jakarta telah memiliki electronic KTP (e-KTP).

"Data kependudukan nanti akan dirapikan betul oleh Dinas Dukcapil, agar betul valid. Sekarang masih ada beberapa yang belum mendapat e-KTP, makanya kita sisir betul dan pastikan 2015 ini semuanya sudah punya e-KTP. Dengan cara seperti itu maka data real penduduk bisa pasti," kata Djarot, di KPU DKI Jalan Budi Kemuliaan, Jakarta Pusat, Rabu (18/3).

Dia mengatakan, meski pelaksanaan Pemilukada masih dua tahun lagi, namun koordinasi sangat diperlukan. Pihaknya pun berjanji akan membantu KPU DKI untuk kelancaran pelaksanaan Pemilukada 2017 mendatang. "Kita punya jangka waktu panjang untuk bisa betul-betul memastikan bahwa calon pemilih, terjamin terhitung 99 persen atau 100 persen bahkan akurat," ucapnya.

Sementara itu, Ketua KPU DKI, Sumarno mengatakan, pihaknya sengaja melakukan koordinasi lebih awal agar bisa meminimalisir kesalahan. Selain itu juga diharapkan bisa meningkatkan keikutsertaan masyarakat dalam ajang demokrasi lima tahunan tersebut. "Kalau tingkat partisipasi tinggi, tingkat legitimasinya juga lebih tinggi. Kita ingin ada peningkatan," harap Sumarno.

Dia mencatat pada Pemilukada 2012 putaran pertama partisipasi pemilih mencapai 64,5 persen. Kemudian pada putaran kedua jumlahnya meningkat menjadi 68 persen. "Kita ingin pada 2017 terjadi peningkatan partisipasi, tolak ukur kesuksesan pemilu yang digunakan. Sehingga koordinasi lebih awal, agar kesalahan bisa diminimalisir," ucapnya.

BERITA TERKAIT
RUU Pilkada

Pilkada DKI Tetap Bisa Digelar Langsung

Jumat, 26 September 2014 8245

ahok pecian

Ahok Tidak Akan Calonkan Diri di Pilkada 2017

Jumat, 26 September 2014 8919

Sektor Pendapatan Retrebusi Daaerah DKI 2013 Hanya Capai 68 Persen

Basuki Usul Gubernur dan Wagub DKI Dipilih Presiden

Selasa, 22 Juli 2014 4451

Ahok Ingin Dilibatkan Dalam Pemilihan Wagub

Selasa, 26 Agustus 2014 4049

daftar pemilih tetap

KPU Targetkan 75 Persen Warga DKI Mencoblos

Sabtu, 05 Juli 2014 3578

BERITA POPULER
Awan tebal menggelayut di langit Jakarta

BPBD Ingatkan Cuaca Ekstrem Beberapa Hari ke Depan

Kamis, 11 September 2025 3298

Website Produk RW Dinas Dukcapil Hadirkan Data Kependudukan

Website ‘Produk RW’ Hadirkan Data Kependudukan Hingga Tingkat RT

Jumat, 12 September 2025 2946

Rano Karno memberikan kata sambutan pada pembukaan Canisius Expo 2025

Rano Karno: Budaya Bisa Jadi Kekuatan Persatuan Jakarta

Sabtu, 13 September 2025 2568

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyampaikan komitmen Pemerintah

Pramono Minta Pekerjaan Galian Terkoordinasi

Kamis, 11 September 2025 3185

Acara Launching MPP Digital dan Diseminasi Penyampaian LKPM

UP PM-PTSP Duren Sawit Luncurkan MPP Digital

Kamis, 11 September 2025 3047

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks