Pemprov DKI Menambah Alokasi Anggaran Belanja Tidak Terduga Hingga Rp 3,032 Triliun untuk Penanganan COVID-19

Kamis, 02 April 2020 Reporter: Rezki Apriliya Iskandar Editor: Toni Riyanto 14288

Pemprov DKI Menambah Alokasi Anggaran Belanja Tidak Terduga Hingga Rp 3,032 Triliun untuk Penanganan

(Foto: doc)

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menambah alokasi anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) untuk penanganan dan pencegahan penularan COVID-19. Sejauh ini, anggaran BTT yang telah dialokasikan sebesar Rp 1,032 triliun, dan akan ditambahkan Rp 2 triliun untuk digunakan sampai akhir Mei mendatang. Sehingga, total anggaran yang dialokasikan untuk penanganan COVID-19 ini sebesar Rp 3,032 triliun.

Penanggulangan masalah kesehatan,

Mengenai anggaran tersebut, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Provinsi DKI Jakarta, Edi Sumantri menjelaskan, anggaran tersebut merupakan anggaran riil, karena pengalokasian anggarannya telah ditandatangani berdasarkan aturan sejak 19 dan 26 Maret 2020.

Adapun dasar hukum alokasi anggaran tersebut adalah Peraturan Gubernur Nomor 25 Tahun 2020 tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur Nomor 162 Tahun 2019 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2020 dan Peraturan Gubernur Nomor 28 Tahun 2020 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Gubernur Nomor 162 Tahun 2019 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2020.

Edi mengatakan, alokasi anggaran tersebut berasal dari pemanfaatan BTT, penundaan sejumlah Penanaman Modal Daerah (PMD) khususnya anggaran infrastruktur pelaksanaan Formula E, dan penundaan pembelian tanah. Sehingga, nantinya, dapat dimanfaatkan oleh Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, dan sejumlah OPD terkait dalam penanggulangan COVID-19.

"Untuk saat ini, sedang dalam proses menambahkan 2 triliun rupiah untuk penanggulangan masalah kesehatan serta jaminan sosial bagi penduduk terdampak. Jadi, alokasi di DKI Jakarta untuk menangani COVID-19 totalnya 3,032 triliun. Jika pandemi COVID-19 ini masih terus terjadi hingga setelah bulan Mei, maka Pemprov DKI Jakarta akan kembali menambah anggaran tersebut," ujar Edi, Kamis (2/4), dikutip dari siaran pers PPID Provinsi DKI Jakarta.

Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta telah mengalokasikan anggaran BTT sebesar Rp 54 miliar melalui Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta untuk penanganan dan pencegahan penularan COVID-19 pada 10 Maret 2020.

Saat itu, dasar hukum alokasi anggaran BTT adalah Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019, yang mana memungkinkan menggunakan anggaran BTT dengan kriteria keperluan mendesak, antara lain untuk pengeluaran daerah yang berada di luar kendali pemerintah daerah dan tidak dapat diprediksikan sebelumnya, serta amanat peraturan perundang-undangan dan atau pengeluaran daerah lainnya yang apabila ditunda akan menimbulkan kerugian yang lebih besar bagi pemerintah daerah dan atau masyarakat.

BERITA TERKAIT
 Pemprov DKI Jakarta Alokasikan Anggaran Belanja Tidak Terduga Untuk Pencegahan Penularan COVID-19

Pemprov DKI Jakarta Alokasikan Anggaran Belanja Tidak Terduga Untuk Pencegahan Penularan COVID-19

Selasa, 10 Maret 2020 3694

Rekapitulasi Perkembangan Terkini COVID-19 di Ibu Kota Jakarta

Rekapitulasi Perkembangan Terkini COVID-19 di DKI Jakarta

Rabu, 01 April 2020 3088

Pemprov DKI Terapkan Rapid Test COVID-19 Dengan Serum, Sasar Risiko Tinggi Tertular

Pemprov DKI Terapkan Rapid Test COVID-19 dengan Serum, Sasar Risiko Tinggi Tertular

Rabu, 01 April 2020 2164

Pemprov DKI Jakarta Terapkan Pemulasaran dan Pemakaman Jenazah Pasien COVID-19 Sesuai Prosedur

Pemprov DKI Terapkan Pemulasaraan dan Pemakaman Jenazah COVID-19 Sesuai Prosedur

Senin, 30 Maret 2020 5677

Pemprov DKI Jakarta Perpanjang Status Tanggap Darurat Bencana COVID-19 hingga 19 April 2020

Pemprov DKI Jakarta Perpanjang Status Tanggap Darurat Bencana COVID-19 hingga 19 April 2020

Sabtu, 28 Maret 2020 10759

BERITA POPULER
Biro Hukum DKI menggelar Diskusi Pencegahan Kekerasan terhadap Anak

Biro Hukum DKI Gelar Diskusi Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak

Rabu, 05 November 2025 2097

Penumpang menuruni Transjakarta

Targetkan 400 Juta Pelanggan, Transjakarta Menuju Fase Smart Mobility

Selasa, 04 November 2025 904

Petugas memadamkan kebakaran rumah di Pondok Pinang

Kebakaran di Pondok Pinang Diduga Dipicu Korsleting

Minggu, 02 November 2025 1384

Seorang penumpang melakukan tap in di Halte Transjakarta Rawamangun

Pramono Minta Transjakarta Tingkatkan Layanan Sistem Pembayaran

Kamis, 30 Oktober 2025 1773

Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga

Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga

Minggu, 02 November 2025 1251

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks