Sedikitnya 10 kamar kos dan dua gudang di Jalan Perdagangan Dalam RT 02/03, Kelurahan Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (27/10) hangus terbakar. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, namun kerugian material diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Seorang saksi mata, Zarkasih (45) menuturkan, api diketahui muncul sekitar pukul 10.45 dari sebuah kamar kos tidak berpenghuni. Akibat kencangnya hembusan angin, api dengan cepat menjalar ke kamar kos lain yang berada di sebelahnya. 

Bukan hanya itu, gudang pembuatan panggung serta gudang penyimpanan susu dan souvernir milik PT BTB ikut ludes terbakar. "Api cepat membesar. Apalagi hembusan angin sangat kencang," kata Zarkasih.

Sebanyak 18 unit mobil pemadam kebakaran dari Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Damkar dan PB) Jakarta Selatan dikerahkan ke lokasi kejadian. Petugas melakukan langkah awal dengan melokalisir titik api agar tidak merembet ke rumah warga lainnya.

"Api sangat sulit dipadamkan, karena di gudang-gudang itu banyak terdapat bahan yang sangat mudah terbakar," ujar Madani, Kepala Sudin Damkar dan PB Jakarta Selatan.

Madani mengungkapkan, kendala lainnya adalah sumber air yang sangat jauh. Sehingga petugas harus menyambung selang dengan memarkir beberapa mobil di Jalan Deplu Raya sejauh 700 meter. 

"Sumber air jauh, kita kekurangan. Makanya kita sambung dari Kali Pesanggrahan," tutur Madani.

Akhirnya sekitar pukul 12.10 api berhasil dipadamkan. Namun gudang penyimpanan susu dan souvenir PT BTB masih terlihat banyak asap. 

Bahkan petugas harus mencabik tumpukan kardus lebih dahulu untuk bisa memastikan tidak ada lagi sumber api. "Ini tinggal pendinginan. Penyebab kebakaran akibat hubungan arus pendek listrik," tandasnya.