Taman Rawa Badak Utara Akan Dijadikan Percontohan

Senin, 13 Oktober 2014 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Lopi Kasim 6216

Taman Rawa Badak Utara Akan Dijadikan Percontohan

(Foto: Bayu Suseno)

Taman Rawa Badak Utara, di Kelurahan Rawa Badak Utara akan diubah menjadi taman percontohan. Rencananya, lahan seluas 3.400 meter persegi tersebut akan dibangun sebagai taman interaktif dan pilot project pembangunan taman di Jakarta Utara.

Tadinya kan banyak yang menyalahgunakan, kami tidak ingin lagi seperti itu. Setelah jadi, kita berharap jadinya seperti Taman Ayodya di (Jakarta.red) selatan

Selama ini, karena kurang terawat, Taman Rawa Badak Utara kerap dikeluhkan warga lantaran digunakan tidak senonoh sejumlah pasangan muda-mudi. Selain minim penerangan, kondisi pagar sekeliling taman yang rusak mudah dimasuki kendaraan. Warga sekitar pun kerap memergoki muda-mudi melakukan hubungan intim pada malam hari.

Kepala Suku Dinas Pertamanan Jakarta Utara, Muhammad Fajar Sauri, mengatakan, penataan terhadap taman akan dilaksanakan secara bertahap. Pada tahun ini direncanakan sekitar 1.600 dari 3.200 meter persegi luas taman akan direhab total.

"Kalau untuk lampu sudah dipasangi oleh Sudin Perindustrian dan Energi. Sedangkan bagian selatan tahun ini akan dibangun taman interaktif," ujarnya, Senin (13/10).

Pada tahun ini, pembangunan di areal seluas 1.600 meter itu meliputi pembentukan kontur taman, tempat duduk, pedestrian dan pembuatan tandon sekitar 200 meter yang menelan anggaran sebesar Rp 650 juta.

Selanjutnya, lanjut Fajar, secara bertahap pihaknya merencanakan pembangunan seluruh bagian taman seluas 3.200 meter. Meliputi pedestrian, shelter, plaza, patung badak, fasilitas olahraga untuk lansia, ruang interaksi dan permainan anak, perpustakaan, pendopo dan taman bakau. Diperkirakan pembangunan membutuhkan anggaran sebesar Rp 15 Miliar dan selesai dalam 3 tahun.

Diakui Fajar, pemilihan Taman Rawa Badak Utara, tidak lepas dari berbagai persoalan yang selama ini dikeluhkan warga di sekitar taman tersebut. Sehingga dengan dibangun sebagai taman interaktif, diharapkan bisa menghindarkan taman dari penyalahgunaan.

"Tadinya kan banyak yang menyalahgunakan, kami tidak ingin lagi seperti itu. Setelah jadi, kita berharap jadinya seperti Taman Ayodya di (Jakarta.red) selatan," tandasnya.

BERITA TERKAIT
taman interaktif fly over klender

Taman Kolong Flyover Klender Ramai Dikunjungi Warga

Minggu, 12 Oktober 2014 6316

taman interaktif fly over klender

Taman Kolong Flyover Klender Ramai Dikunjungi Warga

Minggu, 12 Oktober 2014 6316

Sumber Air Minim, Pemicu Kekeringan Taman di Jakarta Timur

Kemarau, Sejumlah Taman di Jaktim Mulai Rusak

Jumat, 10 Oktober 2014 5251

Peluas Lahan Pemakaman, Distamkam Manfaatkan Proyek MRT

387 Titik Taman dan Makam di DKI Tanpa Penerangan

Kamis, 09 Oktober 2014 7591

BERITA POPULER
Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 854

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1598

Pramono memberikan sambutan saat peluncuran pelatihan Gig Economy bagi Gen Z

Pramono Dukung Pengembangan Ekonomi Digital dan Kreativitas Anak Muda Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 872

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Jumat, 19 Desember 2025 535

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 960

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks