75 Lapak PKL di Papanggo Dibongkar

Senin, 01 September 2014 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Dunih 4263

sekitar 35 PKL diantara sudah membongkar sendiri lapaknya

(Foto: doc)

Sebanyak 75 lapak pedagang kaki lima (PKL) di Jl Sunter Permai Raya dan Jl Bisma Raya, Papanggo, Tanjung Priok, dibongkar petugas. Selain melanggar Perda Nomor 7 Tahun 2008 tentang ketertiban umum, keberadaan lapak tersebut juga membuat lingkungan menjadi kotor dan semrawut.

Kita berharap tidak hanya dibongkar. Kalau bisa kami juga dicarikan tempat relokasi

Pembongkaran lapak hari ini, merupakan lanjutan dari kegiatan sebelumnya yang dilakukan pada Minggu (31/8) kemarin. Saat itu, sekitar 35 PKL sudah membongkar sendiri lapaknya. Sedangkan bagi yang masih membandel dan tidak mengindahkan Surat Perintah Bongkar (SPB) hari ini terpaksa dilakukan bongkar paksa. Lapak tersebut di antaranya merupakan tempat usaha warteg, kios rokok, kios tanaman dan tambal ban. Mereka sudah berdiri sejak sekitar sepuluh tahun terakhir. Namun, karena semakin marak dan berdiri di jalur hijau dan saluran, terpaksa dilakukan pembongkaran.

Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Pol PP Kecamatan Tanjung Priok, M Syarif mengaku, sebelum melakukan pembongkaran pihaknya melakukan persuasi terlebih dahulu terhadap puluhan PKL tersebut. Namun, karena SPB yang telah dikirimkan pada Jumat (29/30) tidak diindahkan, pihaknya akhirnya melakukan tindakan tegas.

"Mereka yang belum merapihkan sendiri, terpaksa kita bongkar lapak-lapaknya. Kita lakukan sesuai prosedur, pemberian surat peringatan dan terakhir SP," ucapnya, Senin (1/9).

Wakil Camat Tanjung Priok, Maskur mengatakan, ada sebanyak 75 lapak PKL yang ditertibkan. 50 di antaranya berada di sepanjang Jl Sunter Permai Raya, mulai dari Taman BMW hingga Jl Danau Sunter Utara. Sedangkan 25 lain ditertibkan di Jl Bisma Raya.

"Sebanyak 160 orang personel gabungan Satpol PP, kepolisian, TNI dan kebersihan terlibat dalam penertiban. Kita targetkan selesai sore ini," tandasnya.

Iwan (45) pemilik warung makanan, mengaku pasrah dengan pembongkaran tersebut. Namun, ia berharap dicarikan tempat baru untuk memulai usaha kembali.

"Kita berharap tidak hanya dibongkar. Kalau bisa kami juga dicarikan tempat relokasi," harapnya.

BERITA TERKAIT
Puluhan Lapak Pedagang Kayu di Samping Taman BMW ditertibkan

Puluhan Lapak di Jl RE Martadinata Dibongkar

Senin, 25 Agustus 2014 3303

Saya dagang tidak gratis, tapi bayar sewa lapak dan uang kebersihan.

Bayar Pungutan, PKL Pasar Pagi Pasrah Ditertibkan

Senin, 18 Agustus 2014 4677

pasar klender jakarta

Flyover Klender Kembali Dipenuhi PKL

Jumat, 15 Agustus 2014 5835

Belasan Gerobak PKL Ditertibkan di Kota Tua

Belasan Gerobak PKL di Kota Tua Kembali Ditertibkan

Rabu, 13 Agustus 2014 4029

12 Loksem dihapus 257 PKL Binaan Kehilangan Lapak

12 Lokasi Binaan PKL Jakpus Ditutup

Kamis, 21 Agustus 2014 5290

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 840

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 885

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1672

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 947

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 1086

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks