Pemukiman Kumuh Kali Krukut Segera Ditertibkan

Rabu, 13 Agustus 2014 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Widodo Bogiarto 4940

bantaran kali dok bj

(Foto: doc)

Pekan depan Satpol PP DKI Jakarta akan mengerahkan 700 personelnya untuk menertibkan kawasan pemukiman kumuh di bantaran Kali Krukut di Jakarta Selatan.  Rencananya penertiban akan dilakukan pada Senin (18/8) dan Selasa (19/8).

Tadinya kami ingin bangunan yang berada di bantaran Kali Krukut ditertibkan Satpol PP dan Pemkot Jakarta Selatan hari Sabtu (16/8) dan Minggu (17/8)

Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Saefullah mengatakan, keberadaan pemukiman kumuh tersebut membuat lebar Kali Krukut berkurang. Karena banyak warga yang mendirikan bangunan di badan kali. Lebar Kali Krukut saat ini hanya tersisa tiga meter saja. Sehingga kali tidak mampu menampung volume air saat hujan turun.

Saefullah menuturkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Walikota Jakarta Selatan, Syamsudin Noor terkait penertiban ini. Semula penertiban akan dilakukan akhir pekan ini. Namun karena bertepatan dengan Hari Kemerdekaan RI, maka penertiban diundur menjadi awal pekan depan.

"Tadinya kami ingin bangunan yang berada di bantaran Kali Krukut ditertibkan Satpol PP dan Pemkot Jakarta Selatan hari Sabtu (16/8) dan Minggu (17/8). Tapi, karena Hari Kemerdekaan jadi dipindah menjadi hari Senin (18/8) dan Selasa (19/8)," kata Saefullah di Balaikota, Rabu (13/8).

Menurut mantan Walikota Jakarta Pusat ini, sebanyak 600 hingga 700 personel Satpol PP DKI dikerahkan untuk menertibkan bangunan liar di bantaran Kali Krukut tersebut. Setidaknya akan ada dua Rukun Warga (RW) yang ditertibkan. Mereka diketahui telah menduduki kawasan tersebut, sejak puluhan tahun lalu. Namun dirinya masih merahasiakan RW mana saja yang akan ditertibkan.

Dikatakan Saefullah, dengan adanya penertiban ini, pihaknya akan mengembalikan trase sungai seperti semula. Karena penyempitan yang terjadi, tidak hanya membuat kawasan tersebut tergenang tetapi juga berimbas pada kawasan lainnya.

Sementara, terkait dengan sheet pile yang diduga dijebol oleh warga, pihaknya akan menelitinya terlebih dahulu. Dia mengaku pembangunan sheet pile yang dibongkar warga harus dilihat dari urgensinya.

BERITA TERKAIT
Kemang dan Mampang Banjir, Basuki Salahkan Warga Rusak Sheetpile

Banjir Semalam Akibat Sheet Pile Dirusak Warga

Selasa, 12 Agustus 2014 3714

PINTU-air_katulampa_ilustrasi.jpg

Katulampa Siaga 3, Banjir Kiriman Akan Masuk Jakarta

Senin, 24 Februari 2014 2354

macet_banjir_nurito.jpg

Banjir Lumpuhkan Sejumlah Jalan di Ibu Kota

Rabu, 29 Januari 2014 3023

Basuki: Jakarta Terbuka bagi Kaum Pendatang

Senin, 04 Agustus 2014 4743

7 Warung di Atas Saluran Air Dibongkar

7 Warung di Atas Saluran Air Dibongkar

Kamis, 07 Agustus 2014 4820

BERITA POPULER
Direktur Utama PT Transjakarta, Welfizon Yuza

Targetkan 400 Juta Pelanggan, Transjakarta Menuju Fase Smart Mobility

Selasa, 04 November 2025 760

Petugas memadamkan kebakaran rumah di Pondok Pinang

Kebakaran di Pondok Pinang Diduga Dipicu Korsleting

Minggu, 02 November 2025 1285

Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga

Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga

Minggu, 02 November 2025 1153

Seorang penumpang melakukan tap in di Halte Transjakarta Rawamangun

Pramono Minta Transjakarta Tingkatkan Layanan Sistem Pembayaran

Kamis, 30 Oktober 2025 1668

Pramono Beri Apresiasi dan Dorong Semangat Masyarakat Peduli Lingkungan

Pramono Beri Apresiasi dan Dorong Semangat Masyarakat Peduli Lingkungan

Selasa, 04 November 2025 566

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks