Halte Transjakarta Walikota Jakut Minim Penerangan

Sabtu, 09 Agustus 2014 Reporter: Devi Lusianawati Editor: Widodo Bogiarto 5229

Tidak nyaman aja yah, karena gelap apalagi kalau pulang malam, serem aja

(Foto: doc)

Saya sering ketakutan kalau pas pulang sendirian. Harusnya lampu yang mati segera diperbaiki supaya halte tidak gelap gulita

Penumpang bus Transjakarta mengeluhkan minimnya penerangan di Halte Transjakarta Kantor Walikota Jakarta Utara. Mereka khawatir jika tidak segera diperbaiki dapat memancing timbulnya kejahatan di lokasi itu.

Diana (40), seorang penumpang bus Transjakarta koridor X (Tanjung Priok-Cililitan PGC) menuturkan, dirinya sering merasa ketakutan apabila turun di Halte Transjakarta Kantor Walikota Jakarta Utara pada malam hari. Apalagi di sekitar lokasi halte juga minim penerangan.

"Saya sering ketakutan kalau pas pulang sendirian. Harusnya lampu yang mati segera diperbaiki supaya halte tidak gelap gulita," kata wanita warga Jl Swesembada RT 06/07 Kelurahan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (9/8).

Hal senada diungkapkan Lusi (27), warga Jl Yos Sudarso, Jakarta Utara. "Karena tuntutan pekerjaan saya setiap hari terpaksa pulang di atas jam 21.00. Serem ya kalau pas sendirian di halte karena lampunya mati," ujarnya.

Effendi (32), salah satu petugas Halte Transjakarta Kantor Walikota Jakarta Utara menjelaskan, dari 32 lampu penerangan di halte tersebut, hanya dua lampu saja yang menyala. Dua lampu tersebut satu berada di ujung halte, satu lagi di tempat kasi, sehingga memang terlihat gelap saat malam tiba.

“Dari sekian banyak penerangan cuma dua lampu saja yang menyala. Apalagi kalau menjelang Maghrib itu sudah mulai gelap,” ungkap Effendi.

Kepala Humas PT Transjakarta, Sri Ulina Pinem mengakui, ada beberapa halte yang mempunyai masalah penerangan, termasuk Halte Transjakarta Kantor Walikota Jakarta Utara. Namun demikian pihaknya akan segera menindaklanjuti masalah tersebut setelah berkoordinasi dengan bidang sarana dan prasarana.

“Setiap ada aduan yang masuk kami langsung menindaklanjuti masalah tersebut. Tapi pastinya akan kami koordinasikan terlebih dahulu dengan bidang sarananya,” tandasnya.

BERITA TERKAIT
 Pembangunan busway layang, direncanakan untuk tiga koridor yakni koridor XIII (Ciledug-Tendean), ko

Bangun Jalan Layang Transjakarta, DKI Siapkan Rp 2,5 T

Rabu, 06 Agustus 2014 8280

busway jalan rusak

11 Agustus, Halte Koridor 1 Pakai Tiket Elektronik

Senin, 04 Agustus 2014 5494

halte lapak pkl

Halte Bus di Jakbar Jadi Lapak PKL

Jumat, 18 Juli 2014 4774

e-ticket transjakarta istimewa

2015, Seluruh Koridor Transjakarta Gunakan E-Ticketing

Rabu, 16 Juli 2014 5098

Bus Transjakarta Terbakar, Kondektur Luka Bakar

Bus Transjakarta Terbakar, Kondektur Luka Bakar

Rabu, 09 Juli 2014 4734

BERITA POPULER
Awan tebal menggelayut di langit Jakarta

BPBD Ingatkan Cuaca Ekstrem Beberapa Hari ke Depan

Kamis, 11 September 2025 2972

Website Produk RW Dinas Dukcapil Hadirkan Data Kependudukan

Website ‘Produk RW’ Hadirkan Data Kependudukan Hingga Tingkat RT

Jumat, 12 September 2025 2627

Rano Karno memberikan kata sambutan pada pembukaan Canisius Expo 2025

Rano Karno: Budaya Bisa Jadi Kekuatan Persatuan Jakarta

Sabtu, 13 September 2025 2266

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyampaikan komitmen Pemerintah

Pramono Minta Pekerjaan Galian Terkoordinasi

Kamis, 11 September 2025 2862

Acara Launching MPP Digital dan Diseminasi Penyampaian LKPM

UP PM-PTSP Duren Sawit Luncurkan MPP Digital

Kamis, 11 September 2025 2729

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks