Menhub Cek Kesiapan Terminal Bus Kampung Rambutan

Jumat, 24 Juni 2016 Reporter: Nurito Editor: Rio Sandiputra 3346

Jelang Arus Mudik, Menhub Tinjau Terminal Kampung Rambutan

(Foto: Nurito)

Menteri Perhubungan RI, Ignasius Jonan meninjau kesiapan Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur jelang arus mudik, Jumat (24/6).

Sesuai kesepakatan juga, sebelum tanggal 24 Juni semua armada kondisinya harus sudah bagus

Jonan yang didampingi sejumlah pejabat di Kemenhub dan Kadis Perhubungan DKI, Andri Yansyah, langsung memeriksa sejumlah armada dan posko kesehatan.

Salah satu bus yang diperiksa dari perusahaan otobus (PO) Medal Sekarwangi bernopol Z 7507 AA. Bus yang melayani trayek Jakarta-Sumedang via Tol Cipularang ini diketahui sabuk pengaman pengemudi tak berfungsi.

Jonan pun langsung memerintahkan pihak terminal agar bus ini tidak dioperasikan sebelum memperbaiki sabuk pengamannya. Sedangkan kondisi bagian lainnya cukup bagus.

"Seat belt ada tapi tidak berfungsi. Ditarik bisa tapi cantolannya tidak ada, terus bagaimana? Jelas tidak boleh jalan sebelum diperbaiki," kata Jonan.

Sabuk pengaman, merupakan bagian dari kesepakatan yang harus ditaati saat angkutan lebaran. Hal ini sesuai hasil rapat antara Kementerian Perhubungan dengan 130 pengusaha PO Bus beberapa waktu lalu. Dimana ada lima hal utama yang menjadi kesepakatan. Yakni rem tangan, speedometer, kaca, ban tidak gundul dan seat belt atau sabuk pengaman.

"Sesuai kesepakatan juga, sebelum tanggal 24 Juni semua armada kondisinya harus sudah bagus. Yang tidak bagus ya tak boleh beroperasi sebelum diperbaiki. Karena sangat membahayakan di jalan," lanjut Jonan.

Sementara, Kepala Terminal Bus AKAP Kampung Rambutan, Emerald August mengatakan, sejak tanggal 6-23 Juni kemarin memang banyak armada yang tak lulus uji saat dilakukan ramp check. Padahal pihaknya sudah sejak jauh hari mensosalisasikan agar semua armada angkutan lebaran diperbaiki sebelum dioperasikan.

"Dari tanggal 6-23 Juni ada 248 bus yang diperiksa. Dari jumlah itu yang lulus hanya 23 bus dan 225 lainnya tidak lulus. Kami tidak izinkan mereka beroperasi sebelum memperbaiki kekurangannya," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Perusahaan Penyedia Bus Untuk Mudik Diminta Cek Bus Secara Berkala

Djarot: Angkutan Mudik Tidak Boleh Bobrok

Jumat, 24 Juni 2016 4744

Unit Damkar Siaga di Terminal dan Lokasi Wisata‎

Unit Damkar Siaga di Terminal dan Lokasi Wisata‎

Kamis, 23 Juni 2016 4930

Mobil Dinas Pemkot Jaktim Dilarang untuk Mudik

Mobil Dinas Pemkot Jaktim Dilarang untuk Mudik

Jumat, 24 Juni 2016 4627

BERITA POPULER
Penumpang menuruni Transjakarta

Targetkan 400 Juta Pelanggan, Transjakarta Menuju Fase Smart Mobility

Selasa, 04 November 2025 839

Petugas memadamkan kebakaran rumah di Pondok Pinang

Kebakaran di Pondok Pinang Diduga Dipicu Korsleting

Minggu, 02 November 2025 1332

Pramono Beri Apresiasi dan Dorong Semangat Masyarakat Peduli Lingkungan

Pramono Beri Apresiasi dan Dorong Semangat Masyarakat Peduli Lingkungan

Selasa, 04 November 2025 720

Seorang penumpang melakukan tap in di Halte Transjakarta Rawamangun

Pramono Minta Transjakarta Tingkatkan Layanan Sistem Pembayaran

Kamis, 30 Oktober 2025 1716

Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga

Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga

Minggu, 02 November 2025 1203

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks