UMKM di Jakbar Harus Tingkatkan Kualitas Produk

Rabu, 18 Juni 2014 Reporter: Hendi Kusuma Editor: Widodo Bogiarto 6708

UMKM di Jakbar Harus Tingkatkan Kualitas Produk

(Foto: doc)

Pelaku Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) di Jakarta Barat diminta meningkatkan kualitas produk dengan harga yang terjangkau, sehingga dapat meningkatkan daya saing dalam menghadapi persaingan bebas pada 2015 mendatang.

Pelaku UMKM harus meningkatkan nilai tambah produknya agar tidak kalah bersaing dengan produk dari luar. Intinya mereka harus lebih kreatif

"Pelaku UMKM harus meningkatkan nilai tambah produknya agar tidak kalah bersaing dengan produk dari luar. Intinya mereka harus lebih kreatif," kata Slamet Widodo, Kepala Suku Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) Jakarta Barat, Rabu (18/6).

Menurut Slamet, pelaku UMKM harus inovatif memoles produknya, karena persaingan dunia usaha sudah makin ketat. Apalagi produk impor dengan mudahnya masuk ke Indonesia. Jika tidak mampu bersaing, bukan mustahil produk lokal akan ditinggalkan konsumennya.

 

"Sudin KUMKMP akan mempermudah promosi dan perizinan. Selain itu kita akan bekerjasama antar instansi, yaitu Sudin Industri dan Energi, Sudin Pertanian dan Peternakan untuk meningkatkan kualitas produk UMKM, baik dari segi kemasan maupun nilai tambah lainya," kata Slamet.

Di Jakarta Barat tercatat ada beberapa UMKM yang memiliki produk unggulan. Salah satunya UMKM binaan di Mangga Ubi, Kelurahan Kapuk Cengkareng Barat. UMKM tersebut memproduksi beraneka furnitur yang terbuat dari rotan.

Sedangkan produk unggulan lainya, seperti asesoris, makanan, garmen dan peralatan rumah tangga. Namun belum semuanya bisa di ekspor, karena masih terkendala sertifikasi ISO.

Diakui Slamet, selama ini untuk membuat produk menjadi barang jadi yang berkualitas belum terlalu maksimal. Sebab keterbatasan bahan baku yang ada di ibu kota. Sehingga para UKMM binaan membeli bahan baku diluar Jakarta.

"Kelemahan kita masalah bahan baku yang terbatas. Padahal SDM kita sudah mampu mengolah bahan baku menjadi barang setengah jadi maupun barang jadi," pungkas Slamet.

BERITA TERKAIT
pedagang_umkm_yossy.jpg

750 UMKM Akan Dapat Sertifikat Halal Gratis

Kamis, 20 Maret 2014 18392

Pelayanan SIUP dan TDP

70 Persen Pelaku Usaha di Jakut Tak Miliki Izin

Senin, 16 Juni 2014 3499

sentra fair barat jakarta

14 Produk Unggulan Jakbar Dipamerkan

Jumat, 13 Juni 2014 7478

1.000 SIUP dan TDP Akan Diterbitkan Pemkot Jakbar 2014

Jakbar Bakal Terbitkan 1.000 SIUP

Senin, 09 Juni 2014 4179

Sentra Barat Fair

Berburu Kuliner Betawi di Sentra Barat Fair

Jumat, 13 Juni 2014 7422

BERITA POPULER
Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 852

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1593

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Jumat, 19 Desember 2025 527

Pramono memberikan sambutan saat peluncuran pelatihan Gig Economy bagi Gen Z

Pramono Dukung Pengembangan Ekonomi Digital dan Kreativitas Anak Muda Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 869

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 954

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks