81 KK Warga Pulomas Direlokasi ke Rusun Pulogebang

Sabtu, 16 April 2016 Reporter: Nurito Editor: Rio Sandiputra 10031

 81 KK Warga Pulomas Pindah ke Rusun Pulogebang

(Foto: Nurito)

Sebanyak 81 KK warga Pulomas, Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur mulai pindahan ke Rusun Pulogebang. Proses pemindahan bahkan sudah dilakukan sejak Kamis (14/4) lalu.

Pertama Kamis lalu ada 49 KK dan hari ini ada 32 KK yang pindahan. Satu KK lagi belum ambil nomor undian

Wakil Wali Kota Jakarta Timur, Husein Murad mengatakan, warga Pacuan Kuda Pulomas direlokasi ke Rusun Pulogebang. Awalnya mereka akan direlokasi ke Rusun Pinus Elok Penggillingan. Namun warga menolak dengan alasan kondisinya tidak layak.

"Kemarin memang awalnya mau direlokasi ke Pinus Elok. Namun mereka menolak alasannya tidak layak. Begitu dipindah ke Rusun Pulogebang warga setuju," kata Murad, saat meninjau Rusun Pulogebang, Sabtu (16/4).

Disebutkan, sebagian unit ada yang bocor dan lantainya tidak ada keramik. Namun itu langsung diperbaiki oleh pihak PT Pulomas Jaya. Terutama untuk pemasangan finil atau lantai. Sedangkan kebocoran instalasi air akan diperbaiki teknisi dari pihak rusun.

Sementara, Kepala Unit Pengelola Rusun Pulogebang, Ageng Darmintono mengatakan, warga eks Pulomas ditempatkan di Blok A hingga G. Mereka disebar untuk mengisi unit yang kosong ditinggal penuhinya maupun yang dikeluarkan pengelola lantaran melakukan pelanggaran.

"Warga Pulomas ada dua gelombang yang pindah. Pertama Kamis lalu ada 49 KK dan hari ini ada 32 KK yang pindahan. Satu KK lagi belum ambil nomor undian," kata Ageng.

Rusun Pulogebang memiliki delapan blok dan 720 unit. Saat ini seluruhnya terisi. Gelombang terakhir diisi oleh 32 KK warga Pulomas yang masuk ke Blok G. Pihaknya akan memperbaiki unit yang bocor dan kotor.

Sekadar diketahui, penertiban hunian liar di kawasan Pacuan Kuda Pulomas itu sendiri baru akan dilakukan pada Rabu (20/4) mendatang. Sedianya penertiban dilakukan pada Kamis (14/4) lalu. Namun karena warga menolak direlokasi ke Rusun Pinus Elok maka diurungkan dan baru direalisasikan hari ini.

BERITA TERKAIT
 136 e-KTP dan 71 KK Dicetak di Rusun Pulogebang

136 E-KTP dan 71 KK Dicetak di Rusun Pulogebang

Sabtu, 16 April 2016 11093

Sistem KPI DKI Bisa Jadi Model Nasional

DKI Bangun 56 Ribu Unit Rusun Tahun Depan

Sabtu, 16 April 2016 10213

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 881

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 916

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1695

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 969

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 1125

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks