Selasa, 22 Maret 2016 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Nani Suherni 6100
(Foto: doc)
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) PP DKI Jakarta menyiagakan sebanyak 500 personel untuk membantu mengamankan aksi demo sopir angkutan umum.
Kami siagakan personil sebanyak 500 orang. Mereka akan disebar dan membantu pengamanan dari pihak kepolisian
Mereka disebar di beberapa titik vital, seperti Istana Presiden, Gedung DPR MPR, serta Gedung Balai Kota DKI Jakarta.
“Kami siagakan personel sebanyak 500 orang. Mereka akan disebar dan membantu pengamanan dari pihak kepolisian," kata Jupan Royter, Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Selasa (22/3).
Petugas di kawasan sekitar Istana sebanyak 300 personel yang disiagakan, 100 personel di Balai Kota DKI Jakarta, sisanya menyebar di beberapa titik lainnya.
"Khusus di Balai Kota juga ada penambahan pengamanan dari pihak kepolisian," ucapnya.
Menurut Jupan, Satpol PP sifatnya hanya mendukung pihak kepolisian. Karena tugas utama dalam pengamanan merupakan tanggung jawab kepolisian. Dirinya meminta kepada para sopir yang melakukan demo untuk tetap tertib.
Hal itu sesuai dengan lima tertib yang ada di Pemprov DKI Jakarta, yaknu tertin demo, tertib lalu lintas, tertib hunian, tertib pedagang kaki lima (PKL), dan tertib sampah.
"Kami harap tetap tertib. Karena memang ada dalam aturan untuk tertib demo, dan tidak merusak sarana dan prasarana umum. Kalau memang ditemukan ada perusakan akan langsung diproses," tandasnya.
