Tunggakan Sewa Rusunawa Tipar Cakung Ratusan Juta

Kamis, 29 Mei 2014 Reporter: Nurito Editor: Widodo Bogiarto 8523

rusun tipar cakung

(Foto: doc)

Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah DKI Jakarta mengancam akan mengosongkan ratusan unit rumah di Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Tipar Cakung, Jakarta Timur. Pasalnya, banyak penghuni rusunawa itu menunggak pembayaran sewa yang jumlahnya mencapai ratusan juta rupiah. Bahkan, ada 27 penghuni di antaranya sudah menunggak sejak tahun 2009 silam atau lebih dari 50 bulan. Dari 27 unit ini, diperkirakan nilai tunggakan mencapai Rp 600 juta.  

Kalau dihitung-hitung, tunggakannya ada yang mencapai Rp 20 jutaan per unit. Tentu ini tak bisa ditolerir lagi, mereka tak ada itikad baik untuk membayar sewa

Kepala Unit Pengelola Rusun Wilayah III Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI Jakarta, Jefyodya Julyan menyatakan, tunggakan pembayaran sewa Rusunawa Tipar Cakung memang relatif tinggi di antara rusunawa lainnya di DKI Jakarta. Ia mengungkapkan, sebanyak 390 kepala keluarga (KK) diketahui belum membayar sewa dengan besaran antara Rp 300-500 ribu.

“Tunggakan ke-390 KK itu paling lama sudah mencapai 50 bulan. Kami sudah memberikan peringatan keras terhadap mereka. Kalau tidak membayar, terpaksa akan kami kosongkan unit yang belum dibayarkan tersebut. Karena kalau dibiarkan, jumlah kerugian akan semakin membengkak,” ujar Jefyodya Julyan, Kamis (29/5).

Menurut Jefyodya, khusus 27 unit Rusunawa Tipar Cakung yang menunggak, akan ditertibkan mulai awal Juni mendatang. Penertiban melibatkan petugas gabungan dari unsur Satpol PP, TNI, Polri dengan jumlah sekitar 50 personel. Ia menegaskan, ke -27 unit rusun ini akan dikosongkan secara paksa. Sebab dengan banyaknya penunggakan ini mencerminkan penghuni rusun tak ada itikad baik untuk memenuhi kewajibannya membayar sewa.

"Kalau dihitung-hitung, tunggakannya ada yang mencapai Rp 20 jutaan per unit. Tentu ini tak bisa ditolerir lagi, mereka tak ada itikad baik untuk membayar sewa. Harus dikenai sanksi dikeluarkan dari rusun. Mereka menunggak karena tak mau membayar sewa. Padahal sebagian dari mereka orang mampu, memiliki mobil yang mewah," ujar Jeyfodya.

BERITA TERKAIT
rusun marunda dok bjcom

212 KK Penghuni Rusun di Jakut Terancam Diusir

Sabtu, 24 Mei 2014 7045

rusun_marunda_jakut_dokbjcom_6.jpg

Rusunawa Banyak Dihuni Mahasiswa STIP

Rabu, 07 Mei 2014 8039

rusun_cakung_jaktim_nurito.jpg

Dana Belum Cair, Pengosongan 63 Unit Rusun Terganjal

Sabtu, 15 Maret 2014 2217

Rusunawa Tambora Pertama Milik Pemprov DKI Yang Menggunakan Lift

Jokowi: Rusunawa Tambora Sekelas Apartemen

Jumat, 16 Mei 2014 8029

ahok_seminar_pkk10.jpg

Ahok: Rusun Hanya untuk yang Punya KTP

Rabu, 30 April 2014 4942

BERITA POPULER
Awan tebal menggelayut di langit Jakarta

BPBD Ingatkan Cuaca Ekstrem Beberapa Hari ke Depan

Kamis, 11 September 2025 3202

Website Produk RW Dinas Dukcapil Hadirkan Data Kependudukan

Website ‘Produk RW’ Hadirkan Data Kependudukan Hingga Tingkat RT

Jumat, 12 September 2025 2851

Rano Karno memberikan kata sambutan pada pembukaan Canisius Expo 2025

Rano Karno: Budaya Bisa Jadi Kekuatan Persatuan Jakarta

Sabtu, 13 September 2025 2482

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyampaikan komitmen Pemerintah

Pramono Minta Pekerjaan Galian Terkoordinasi

Kamis, 11 September 2025 3088

Acara Launching MPP Digital dan Diseminasi Penyampaian LKPM

UP PM-PTSP Duren Sawit Luncurkan MPP Digital

Kamis, 11 September 2025 2950

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks