Lansia akan Digratiskan Naik Bus Transjakarta

Minggu, 27 September 2015 Reporter: Andry Editor: Lopi Kasim 7885

 Basuki Akan Gratiskan Bus Transjakarta Bagi Lansia

(Foto: Reza Hapiz)

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama akan menggratiskan warga lanjut usia (lansia) di ibukota yang membuka rekening tabungan di Bank DKI naik bus Transjakarta.

Saya sudah minta lansia yang buka rekening Bank DKI kami gratiskan naik bus Transjakarta


"Saya sudah minta lansia yang buka rekening Bank DKI kami gratiskan naik bus Transjakarta," kata Basuki, dalam acara Jalan sehat Melawan Pikun peringatan World Alzheimer's Month di Pintu Barat Daya, Monas, Minggu (27/9).

Dikatakan Basuki, para lansia yang memiliki uang pas-pasan harus membuka rekening‎ Bank DKI agar bisa diberikan bantuan non tunai (non cash). Mengingat Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI sudah tak mau memberikan bantuan sosial berupa beras dan lain sebagainya. "Nanti disunat, kami mau kirim bantuan mentah saja. Kirim uang melalui bank," ujarnya.

Selain Bank DKI, Basuki juga mengajak bank lain bekerja sama dengan Pemprov DKI memberikan layanan kepada warga yang berekonomi kurang mampu. Syaratnya, bank tersebut harus menyumbangkan armada bus melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). "Ini bantu ekonomi kita. Kalau CIMB mau ikut‎ silakan, tapi sumbang bus," ucapnya.

Menurut basuki, jika armada bus di ibukota sudah cukup memenuhi kebutuhan, seluruh warga juga akan digratiskan naik bus Transjakarta. Namun dengan catatan, pendapatan yang didapatkan masyarakat tersebut hanya sebesar Upah Minimum Provinsi (UMP) sebesar Rp,2,7 juta.

‎"Kalau bus kita sudah cukup, gaji warga hanya sebesar UMP, asal buka rekening di bank, kami gratiskan naik bus," tuturnya.

Tak hanya itu, Pemprov DKI Jakarta juga telah menyiapkan puskesm‎as dan klinik kesehatan di pasar-pasar tradisional bagi masyarakat lansia yang membutuhkan pelayanan kesehatan.

Masyarakat yang kesulitan berobat ke puskesmas atau klinik kesehatan karena masalah transportasi, bisa dilayani di rumah lewat program Ketuk Pintu Layani dengan Hati.

"Kalau tidak bisa dianter, naik taksi mahal, telpon puskesmas atau lapor pak lurah. Dari sana nanti datang ke rumah. Ini namanya pelayanan Ketuk Pintu Layani dengan Hati," tandasnya.

BERITA TERKAIT
 Basuki: Kami Ingin Umur Orang Jakarta Panjang

Basuki: Kami Ingin Umur Orang Jakarta Panjang

Minggu, 27 September 2015 7146

DKI Jakarta akan Menjadi Kota Ramah Lansia

DKI Jakarta akan Menjadi Kota Ramah Lansia

Minggu, 13 September 2015 8407

100 Lansia Ikuti Bimlat Kuliner

100 Lansia Ikut Bimlat Kuliner

Jumat, 11 September 2015 6249

DKI Terima Penghargaan Ramah Demensia dan Lansia

DKI Terima Penghargaan Ramah Demensia dan Lansia

Jumat, 11 September 2015 7870

BERITA POPULER
Website Produk RW Dinas Dukcapil Hadirkan Data Kependudukan

Website ‘Produk RW’ Hadirkan Data Kependudukan Hingga Tingkat RT

Jumat, 12 September 2025 3217

Rano Karno memberikan kata sambutan pada pembukaan Canisius Expo 2025

Rano Karno: Budaya Bisa Jadi Kekuatan Persatuan Jakarta

Sabtu, 13 September 2025 2824

Direktur Keuangan dan SDM Perumda Dharma Jaya, Deni Alfianto Amris

Dharma Jaya Tegaskan Komitmen Jaga Transparansi dan Akuntabilitas

Sabtu, 13 September 2025 2663

Dia alat berat digunakan dalam pengerjaan normalisasi Embung Taman Salix

Embung di Taman Salix Dikeruk

Jumat, 12 September 2025 2863

vaksin campak

Respon Cepat Dinkes Atasi Campak Diapresiasi Dewan

Jumat, 12 September 2025 2797

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks