Warga Jakut Diajak Cegah Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak

Selasa, 02 Desember 2025 Reporter: Anita Karyati Editor: Toni Riyanto 304

Kampanye anti kekerasan terhadap perempuan dan anak di Jakut

(Foto: Anita Karyati)

Sebanyak 137 peserta terdiri dari kader PKK, Dasawisma, pengelola RPTRA, FKUB, FKDM, LMK, pengurus RT/RW, dan pendamping penyandang disabilitas mengikuti kegiatan Kampanye 16 Hari Antikekerasan Terhadap Perempuan dan Anak (HAKTPA) di Gedung Balai Yos Sudarso, Kantor Wali Kota Jakarta Utara.

"Menjamin perlindungan hak-hak perempuan dan anak"

Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Wali Kota Jakarta Utara, Fredy Setiawan menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh atas kegiatan tersebut sebagai langkah strategis untuk memperkuat komitmen bersama dalam mewujudkan ruang aman bagi perempuan dan anak.

"Kami, Pemkot Jakarta Utara terus berkomitmen untuk menjamin perlindungan hak-hak perempuan dan anak. Bahkan, melalui bentuk kebijakan yang terus kami lakukan," ujarnya, Selasa (2/12).

Menurut Fredy, setiap bentuk kekerasan meninggalkan luka yang mendalam pada korban, bahkan berpotensi atau berdampak panjang hingga generasi berikutnya. Untuk itu, seluruh elemen masyarakat, baik pemerintah, organisasi masyarakat, maupun dunia usaha perlu terus mendukung upaya pencegahan.

"Kita tahu kekerasan berbasis gender online adalah permasalahan besar di negara kita. Semoga melalui kampanye ini bisa menjadi titik awal dari banyak aksi yang lebih besar di masa depan," harapnya.

Fredy mengajak semua peserta untuk tidak hanya berhenti pada 16 hari ini, tetapi menjadikannya gerakan sepanjang tahun demi keadilan dan kesejahteraan bersama.

"Saya percaya bahwa Jakarta Utara dengan kekuatan komunitas dan keberagaman masyarakatnya akan mampu menjadi teladan menciptakan kota yang lebih ramah, inklusif, serta melindungi, khususnya perempuan dan anak," tegasnya.

Kepala Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) Provinsi DKI Jakarta, Iin Mutmainnah menjelaskan, kampanye ini merupakan rangkaian dari peringatan antikekerasan terhadap perempuan dan anak pada November lalu.

"Kegiatan ini bukan hanya sekadar gerakan seremonial, tetapi menjadi upaya strategi kolaborasi seluruh pihak. Kekerasan pada perempuan dan anak ini adalah masalah yang harus kita tindaklanjuti dengan tanggung jawab bersama," terangnya.

Menurutnya, kasus kekerasan di Jakarta Utara kurang lebih ada 394 kasus dan secara umum data ini menunjukan kekerasan yang tertinggi terjadi pada anak. Bahkan, yang kerap terjadi pada kekerasan fisik hingga seksual.

Ia memastikan, pemerintah terus berupaya menyediakan berbagai layanan konsultasi maupun pengaduan. Saat ini, di DKI Jakarta ini sudah ada 44 pos layanan untuk masyarakat.

"Saya juga berharap kepada seluruh peserta yang hadir dapat meneruskan sosialisasi ini ke masyarakat secara langsung. Sehingga, kita bisa meminimalisir kasus kekerasan, terutama pada anak dan perempuan," bebernya.

Sementara itu, salah seorang kader PKK setempat, Rafidah (70) mengaku senang dengan adanya kegiatan kampanye seperti ini.

Ia berharap, melalui sosialisasi yang terus digencarkan dapat mengurangi kasus KDRT yang marak akhir-akhir ini.  

"Tentunya saya akan sosialisasikan kemabli kegiatan ini di lingkungan rumah tinggal. Saya berharap melalui upaya ini kekerasan di Jakarta bisa terus berkurang demi masa depan anak dan cucu kita," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Kampanye 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak di kantor Wali Kota Jakarta Timur

Antikekerasan Terhadap Perempuan dan Anak Dikampanyekan di Jaktim

Senin, 01 Desember 2025 211

Kick Off Kampanye 16 Hari Antikekerasan Terhadap Perempuan dan Anak Dimulai

Kick Off Kampanye 16 Hari Antikekerasan Terhadap Perempuan dan Anak Dimulai

Sabtu, 22 November 2025 802

Road Show 16 HAKTP di Kepulauan Seribu

Kampanye HAKTPA di Kepulauan Seribu Berlangsung Meriah

Kamis, 27 November 2025 335

Sekda Marullah saat mengikuti kegiatnn penempelan dan pembagian stiker antikekerasan

Pemprov DKI Sediakan Berbagai Kanal Aduan Kekerasan Perempuan dan Anak

Rabu, 26 November 2025 588

Momentum Hari Anak Sedunia Tegaskan Pentingnya Pemenuhan Hak Anak

Momentum Hari Anak Sedunia Tegaskan Pentingnya Pemenuhan Hak Anak

Senin, 24 November 2025 501

BERITA POPULER
Suasana Pelaksanaan kegiatan Jaga Jakarta Penuh Warna

Doa Bersama bagi Aceh dan Sumatera Awali Rangkaian Jaga Jakarta Penuh Warna

Minggu, 30 November 2025 2150

Kepala Badan Kesbangpol DKI Jakarta mewakili gubernur menerima Harmony Award 2025

Pemprov DKI Raih Harmony Award 2025

Jumat, 28 November 2025 1550

Halte Tanjung Duren kembali beroperasi

Halte Transjakarta Tanjung Duren Kini Lebih Nyaman

Selasa, 02 Desember 2025 701

Petugas gabungan mengevakuasi pohon sempal di Jakarta Timur

Pohon Tumbang dan Sempal di Jaktim Berhasil Dievakuasi Petugas Gabungan

Selasa, 02 Desember 2025 588

BPBD Minta Warga Waspada Potensi Banjir Rob 1-10 Desember 2025

BPBD Minta Warga Waspada Potensi Banjir Rob 1-10 Desember 2025

Senin, 01 Desember 2025 692

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks