Selasa, 18 November 2025 Reporter: Folmer Editor: Budhy Tristanto 193
(Foto: Folmer)
Seluruh jajaran di lingkungan Pemerintah Kota Jakarta Pusat, telah siap mengantipasi dan mengatasi bencana musim penghujan.
"Sinergi bersama merupakan kunci utama menghadapi bencana banjir,"
Kesiapsiagaan ini ditunjukkan saat apel bersama di Lapangan STU Gang Tauladan RT 1/RW 5, Kelurahan Karet Tengsin, Tanah Abang, Selasa (18/11).
Apel dipimpin Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Eric Phalevi Zakaria Lumbun, dan diikuti 574 personel gabungan terdiri dari Pasukan Pelangi, Satpol PP, Gulkarmat, PMI, BPBD, PMI, Baznas Bazis, Polri dan TNI.
"Seluruh jajaran tingkat kelurahan, kecamatan hingga kota, telah bersiap diri menghadapi musim penghujan," ujar Eric PZ Lumbun.
Ia mengungkapkan, berdasarkan data BMKG curah hujan sangat lebat akan berlangsung selama November 2025 hingga Februari 2026.
"Untuk itu, sinergi bersama merupakan kunci utama menghadapi bencana banjir di Jakarta Pusat," ungkapnya.
Ia menjelaskan, Pemkot Jakarta Pusat saat ini telah memiliki komponen penanggulangan bencana yang tangguh dari unsur TNI-Polri, relawan, maupun masyarakat yang siap membantu warga terdampak
"Apel kesiapsiagaan yang digelar hari ini tidak sekedar seremonial, akan tetapi bentuk nyata kesiapan dan komitmen bersama untuk menjaga keselamatan masyarakat dari potensi bencana banjir pada masa musim penghujan," tegasnya.
Eric juga memastikan bahwa seluruh prasarana dan sarana untuk penanggulangan banjir seperti pompa stasioner, pompa mobile serta perahu karet dan sebagainya, saat ini dalam kondisi baik dan siap digunakan.
"Kami juga telah mempersiapkan beberapa tempat pengungsian di lokasi rawan banjir," pungkasnya.