Senin, 03 November 2025 Reporter: Nurito Editor: Toni Riyanto 383
(Foto: Nurito)
Menyambut momentum libur panjang Natal dan Tahun Baru 2026, Pemerintah Kota Jakarta Timur bersama PT PLN (Persero) dan PT High Volt Technology (HVT) meresmikan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Rest Area KM 10,6 Tol Jagorawi, Cibubur.
"Menuju masa depan transportasi hijau"
Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita oleh Wakil Wali Kota Jakarta Timur, Kusmanto, didampingi legislator DPR RI, Annisa Maharani Alzahra Mahesa; Direktur Retail dan Niaga PT PLN, Adi Priyanto.
Kusmanto mengatakan, keberadaan SPKLU di rest area ini menjadi bagian penting dalam membangun ekosistem kendaraan listrik yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.
"Peresmian SPKLU ini bukan hanya soal fasilitas pengisian daya, tapi juga komitmen bersama menuju masa depan transportasi hijau. Pemkot Jakarta Timur mendukung penuh langkah PLN dalam memperluas jaringan SPKLU," ujarnya, Senin (3/11).
Kusmanto menjelaskan, saat ini di Jakarta Timur sudah ada sekitar 150 unit SPKLU, termasuk dua unit yang terpasang di Kantor Wali Kota setempat.
"Saya berharap ke depan SPKLU juga tersedia di kantor kelurahan, kecamatan, hingga fasilitas publik lainnya," terangnya.
Sementara itu, Direktur Retail dan Niaga PLN, Adi Priyanto menambahkan, pembangunan SPKLU di KM 10,6 ini merupakan bagian dari strategi nasional PT PLN untuk memastikan kesiapan infrastruktur kendaraan listrik menjelang libur akhir tahun.
"Kami menyiapkan sekitar 4.500 SPKLU di seluruh Indonesia yang ditempatkan di titik-titik strategis, seperti rest area, pelabuhan, bandara, dan kawasan wisata," ungkapnya.
Menurutnya, untuk memudahkan pengguna kendaraan listrik, PLN juga menyediakan aplikasi PLN Mobile yang dapat digunakan untuk memantau lokasi SPKLU terdekat, status ketersediaan, serta estimasi waktu antrean pengisian daya.
"Peresmian SPKLU di Rest Area KM 10,6 ini diharapkan menjadi contoh sinergisitas antara pemerintah daerah, BUMN, dan sektor swasta dalam mempercepat transisi energi bersih dan mendukung target net zero emission 2060," tandasnya.