Taman Bendera Pusaka akan Jadi Ikon Baru Jakarta

Senin, 27 Oktober 2025 Reporter: Tiyo Surya Sakti Editor: Toni Riyanto 302

Taman Bendera Pusaka akan Jadi Ikon Baru Jakarta

(Foto: Nugroho Sejati)

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus berkomitmen memperluas ruang terbuka hijau (RTH) dan memperkuat ketahanan lingkungan perkotaan. 

"Ruang publik yang lebih hidup, multifungsi, dan ramah lingkungan"

Melalui Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan (CKTRP) bersama Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Tamhut), Pemprov DKI Jakarta tengah melakukan revitalisasi kawasan Barito, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dengan menghadirkan Taman Bendera Pusaka sebagai kawasan RTH terpadu hasil penggabungan Taman Langsat, Taman Ayodya, dan Taman Leuser.

Kawasan seluas sekitar 5,5 hektare ini dirancang tidak hanya sebagai ruang hijau yang mempercantik kota, tetapi juga sebagai bagian dari sistem ekologis yang penting bagi pengendalian banjir, pengelolaan air limbah, serta peningkatan kualitas udara, dan sosial masyarakat.

Kepala Dinas CKTRP DKI Jakarta, Vera Refina Sari mengatakan, pembangunan Taman Bendera Pusaka merupakan upaya dalam menghadirkan ruang publik yang lebih inklusif, sehat, dan berkelanjutan. 

"Proyek ini bukan sekadar renovasi taman, tetapi sebuah kelahiran kembali (rebirth) kawasan Barito menjadi ruang publik yang lebih hidup, multifungsi, dan ramah lingkungan," ujarnya, Senin (27/10).

Vera menjelaskan, taman ini akan menjadi ikon baru RTH di Jakarta Selatan yang mengintegrasikan fungsi ekologis, sosial, dan budaya. Selain memperindah lanskap kota, taman ini juga dirancang untuk mengelola tata air kawasan, membantu pengendalian banjir, dan meningkatkan interaksi sosial warga.

Revitalisasi kawasan ini merupakan langkah strategis untuk menanggulangi genangan air yang kerap terjadi di sekitar Barito dan Taman ASEAN (Blok M). 

"Di kawasan itu sering terjadi banjir saat hujan deras. Untuk itu, manfaat utama dari Taman Bendera Pusaka adalah sebagai sistem pengendalian banjir terpadu yang ramah lingkungan," terangnya.

Vera menambahkan, taman ini akan dilengkapi sistem pengaturan air, sungai buatan, dan instalasi pengolahan air limbah (IPAL) yang mampu menampung serta memurnikan limpasan air hujan sebelum dialirkan ke saluran umum. Melalui sistem ini, air yang mengalir di taman akan tetap jernih dan tidak mencemari lingkungan sekitar.

Selain fungsi ekologis, lanjut Vera, taman ini juga menghadirkan fasilitas olahraga dan rekreasi seperti jogging track sepanjang 1,2 kilometer, lapangan bulu tangkis, lapangan tenis, dan area permainan anak, sehingga dapat dimanfaatkan masyarakat dari berbagai kalangan.

"Kawasan ini juga mudah diakses karena berada di jantung kota dan berdekatan dengan kawasan Transit Oriented Development (TOD) Blok M, termasuk Stasiun MRT Blok M dan Halte TransJakarta Blok M. Sehingga, akan memudahkan warga dari mana saja untuk datang menggunakan transportasi umum," bebernya.

Ia menegaskan, revitalisasi ini sepenuhnya dilakukan untuk kepentingan publik, tanpa mengubah status kepemilikan lahan yang tetap menjadi milik daerah. Proyek ini juga memperhatikan nilai sejarah dan budaya kawasan Kebayoran Baru yang termasuk dalam kawasan pelestarian Cagar Budaya.

"Pembangunan Taman Bendera Pusaka ditargetkan rampung pada akhir 2025. Setelah proyek ini selesai, Pemprov DKI berencana melanjutkan pengembangan serupa di taman-taman lainnya di Jakarta," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Penertiban Bangunan Pasar Barito Dilakukan Secara Humanis

Penataan di Kawasan Barito Sudah Mengacu SOP

Senin, 27 Oktober 2025 215

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung

Pemprov DKI Prioritaskan Kesejahteraan Pedagang dalam Penataan Pasar

Rabu, 22 Oktober 2025 493

Suasana jual-beli di kios sayur-sayuran dan daging Pasar Kebayoran Lama

Pemprov DKI Komitmen Berantas Praktik Mafia Kios Pedagang Pasar

Jumat, 17 Oktober 2025 724

Progres pembangunan Sentra Fauna dan Kuliner Lenteng Agung

Pedagang Barito Segera Tempati Sentra Fauna dan Kuliner Lenteng Agung

Selasa, 14 Oktober 2025 415

BERITA POPULER
Pemprov DKI Cairkan Bansos PKD Oktober 2025

Pemprov DKI Cairkan Bansos PKD Oktober 2025

Senin, 27 Oktober 2025 3198

Pramono Anung dan Iwan Setiawan memberikan keterangan kepada media setelah pembukaan JEF 2025

Pemprov DKI dan BI Perluas Digitalisasi Pasar di Jakarta

Sabtu, 25 Oktober 2025 3337

Pemprov DKI Perluas Akses Cek Kesehatan Gratis Lewat Kolaborasi dan Inovasi Digital

Pemprov DKI Perluas Akses Cek Kesehatan Gratis Lewat Kolaborasi dan Inovasi Digital

Rabu, 22 Oktober 2025 2067

Pramono Anung membuka opening ceremony Jakarta Economic Forum (JEF) 2025

Buka JEF 2025, Pramono Dorong Kolaborasi Menuju Kota Global

Sabtu, 25 Oktober 2025 1198

Hujan Siram Jakarta Saat Sore Hari

Hujan Guyur Jakarta Saat Sore Hari

Minggu, 26 Oktober 2025 886

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks