BPBD: Waspada Angin Kencang di Perairan Kepulauan Seribu

Selasa, 30 September 2025 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 851

Salah satu Kapal di tengah laut saat cuaca buruk dan gelombang tinggi

(Foto: Ilustrasi)

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta mengeluarkan peringatan dini potensi angin kencang yang berlaku pada 30 September hingga 1 Oktober 2025 di wilayah Perairan Kepulauan Seribu.

"menimbulkan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran,"

Berdasarkan informasi dari BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Maritim Tanjung Priok, potensi angin kencang dapat mencapai 20 knot atau sekitar 37 kilometer per jam dengan skala Beaufort 5.

“Kami mengimbau masyarakat dan pelaku pelayaran untuk meningkatkan kewaspadaan,” ujar Isnawa Adji, Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Selasa (30/9).

Ia menyampaikan, selain angin kencang, gelombang laut juga berpotensi meningkat. Tinggi gelombang berkisar 1,25 hingga 2,5 meter atau kategori sedang yang berpeluang terjadi di Perairan Sukabumi, Cianjur, Garut, Tasikmalaya, hingga Pangandaran.

“Kondisi ini menimbulkan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, baik untuk perahu nelayan, kapal tongkang, kapal ferry, hingga kapal berukuran besar,” katanya.

Isnawa merinci, risiko pelayaran yang perlu diwaspadai antara lain, kecepatan angin lebih dari 15 knot dengan gelombang di atas 1,25 meter untuk perahu nelayan, lebih dari 16 knot dengan gelombang di atas 1,5 meter untuk kapal tongkang, serta lebih dari 21 knot dengan gelombang di atas 2,5 meter untuk kapal ferry. Adapun kapal kargo dan kapal pesiar berisiko saat angin melebihi 27 knot dengan gelombang di atas empat meter.

Selain wilayah perairan, masyarakat darat juga diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bahaya angin kencang.

“Angin kencang dapat menyebabkan pohon tumbang, reklame jatuh, atau kerusakan bangunan. Pastikan kondisi rumah aman, barang-barang di luar rumah tertata, serta hindari area rawan seperti bawah pohon atau bangunan tidak stabil,” katanya.

BPBD DKI Jakarta mengingatkan masyarakat untuk selalu memantau informasi terkini mengenai kondisi gelombang laut melalui laman bpbd.jakarta.go.id/gelombanglaut serta memperbarui informasi banjir di pantaubanjir.jakarta.go.id. Apabila terjadi keadaan darurat yang membutuhkan pertolongan segera, masyarakat dapat menghubungi Call Center Jakarta Siaga 112.

BERITA TERKAIT
Penyerahan bantuan kepada warga terdampak angin kencang di Pulau Panggang

Penyintas Angin Kencang di Pulau Panggang Diberikan Bantuan

Senin, 22 September 2025 1570

PMI Jaktim Berikan Bantuan Warga Terdampak Angin Kencang

PMI Jaktim Bantu Warga Terdampak Angin Kencang dan Pohon Tumbang

Jumat, 22 Agustus 2025 2132

Mobil simulator gempa BPBD DKI Jakarta berpartisipasi dalam ADEXCO 2025 di JIExpo Kemayoran

BPBD DKI Tampilkan Mobil Simulator Gempa di ADEXCO 2025

Sabtu, 13 September 2025 2377

BERITA POPULER
Kanwil Kemenkum Jakarta berikan penyuluhan hukum di Kelurahan Tamansari

Kanwil Kemenkum DKI Beri Penyuluhan Hukum dan Kesehatan Gratis di Tamansari

Rabu, 19 November 2025 1121

MRT Jakarta Kembali Beroperasi Normal

MRT Jakarta Kembali Beroperasi Normal

Kamis, 20 November 2025 438

RPPLH Jakarta, Tantangan Lingkungan Hidup

Tantangan Lingkungan Makin Kompleks, Jakarta Susun RPPLH

Jumat, 14 November 2025 1190

Layanan MRT Jakarta untuk sementara terganggu imbas pohon tumbang

Layanan MRT Jakarta Dibatasi Sementara Akibat Pohon Tumbang

Kamis, 20 November 2025 411

Petugas PPSU bahu membahu bersihkan material atap rumah ambruk di Lubang Buaya

20 Petugas PPSU Bersihkan Material Atap Rumah Ambruk di Lubang Buaya

Kamis, 20 November 2025 431

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks