Jumat, 12 September 2025 Reporter: Dessy Suciati Editor: Andry 2385
(Foto: Reza Pratama Putra)
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyampaikan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus berupaya melakukan perbaikan dan penyempurnaan fasilitas pengelolaan sampah Refuse Derived Fuel (RDF) Plant di Rorotan, Jakarta Utara.
"Perbaikan sedang disempurnakan,"
Ia juga telah meminta pihak pengelola RDF Plant mengundang warga setempat untuk melihat langsung proses perbaikan sebelum commisioning. Commisioning merupakan proses pengujian dan pemeriksaan yang dilakukan untuk memastikan bahwa sistem dan peralatan berfungsi sesuai dengan spesifikasi.
"Perbaikan sedang disempurnakan. Sebenarnya minggu lalu saya sudah dari sana. Saya sudah meminta kepada yang mengoperasikan, ketika dioperasikan nanti undang warga melihat secara langsung. Karena sekarang ini sudah dilakukan penyempurnaan," jelas Pramono di Balai Kota, Jumat (12/9).
Ia menjelaskan, pembangunan RDF Plant di Rorotan memiliki tujuan baik mengatasi masalah sampah di ibu kota. Meskipun saat ini, RDF Plant belum bisa memuaskan semua pihak, Pramono menegaskan bahwa hal ini menjadi tanggung jawab Pemprov DKI untuk terus melakukan perbaikan.
"Ini kan tujuannya baik untuk mengatasi sampah," kata dia.
Pramono menargetkan proses commisioning akan dilakukan pada 18 September 2025. Namun, ia kembali menekankan perlunya mengundang warga sekitar RDF Plant untuk melihat proses perbaikan yang dilakukan.
"Sebenarnya targetnya adalah pada bulan September ini. 18 September itu sudah bisa komisioning," ujarnya.
Selain itu, Pramono juga menyebut, Pemprov DKI Jakarta telah memasang berbagai alat indikator, termasuk alat pendeteksi bau
untuk memastikan bahwa fasilitas ini tidak akan mengganggu kenyamanan warga sekitar.