Kamis, 21 Agustus 2025 Reporter: Folmer Editor: Budhy Tristanto 367
(Foto: Folmer)
Sebanyak 100 peserta Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Jakarta Pusat yang terdiri dari karang taruna setiap kecamatan dan konten kreator, Kamis (21/8), mengunjungi sejumlah destinasi wisata di Jakarta. Di antaranya Pasar Bunga Rawa Belong, Sanggar Si Pitung dan berakhir di Orchardz Hotel Jayakarta.
"Jika potensi wisata dapat dikembangkan, warga akan merasakan manfaat di masa mendatang,"
Kunjungan yang diinisiasi Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Jakarta Pusat ini, dilepas Wakil Wali Kota, Eric Phalevi Zakaria Lumbun.
Eric Phalevi menjelaskan, peserta Pokdarwis yang mengikuti kunjungan ke Sanggar si Pitung berkesempatan mengikuti langsung pelatihan seni tradisional, menyaksikan pertunjukan budaya dan diskusi bersama.
"Mereka juga belajar tata cara pengelolaan acara budaya, pelayanan berbasis komunitas serta mempromosikan potensi lokal secara kreatif dan mandiri," ujar Eric saat memberikan sambutan, Kamis (21/8).
Dari Sanggar Si Pitung, kata Eric, peserta melanjutkan perjalanan menuju Pasar Bunga Rawa Belong yang dikenal sebagai sentra perdagangan bunga terbesar di Asia Tenggara.
"Di sini mereka mengikuti workshop merangkai bunga untuk memberikan keterampilan praktis serta membuka peluang usaha di bidang floristry," tuturnya
Ia berharap, peserta setelah mengikuti studi banding dapat memperoleh memperoleh wawasan baru guna mengembangkan destinasi wisata di wilayahnya masing-masing.
"Saya meminta peserta usai mengikuti studi banding memiliki dorongan untuk mengembangkan berbagai destinasi wisata yang mampu menarik wisatawan," paparnya.
Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Jakarta Pusat, Wiwik Satriani menambahkan, kegiatan ini untuk memotivasi generasi muda yang tergabung dalam.wadah karang taruna dan konten kreator untuk mengembangkan potensi wisata di wilayahnya masing-masing.
Menurutnya, pengembangan sektor pariwisata bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tapi masyarakat juga bisa terlibat aktif menyumbangkan ide dan keinginannya.
"Jika potensi wisata dapat dikembangkan, warga akan merasakan manfaat di masa mendatang," tandasnya.