Selasa, 05 Agustus 2025 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 264
(Foto: Istimewa)
PT Jakarta Propertindo (Perseroda) atau Jakpro mencatat, progres pembangunan proyek LRT Jakarta Fase 1B, yang akan menghubungkan Velodrome hingga Manggarai sejauh 6,4 kilometer, telah mencapai lebih dari 61,79 persen per 31 Juli 2025.
"gerak besar Kota Jakarta menuju kota global,"
Pekerjaan erection PCI Girder di beberapa stasiun seperti di Stasiun BPKP Pramuka dan Stasiun Matraman sudah mulai dilakukan. Sementara itu pada Stasiun Rawamangun juga sedang berjalan tahap pekerjaan arsitektural dan MEP (Mechanical, Electrical, Plumbing). Sedangkan di area Stasiun Pasar Pramuka dan Stasiun Manggarai saat ini sedang berlangsung pekerjaan pier dan pier head.
“Konstruksi di area padat seperti Manggarai dan Matraman memang memiliki tantangan tersendiri, namun berkat koordinasi yang intensif antara Jakpro dan stakeholders terkait hal ini dapat terkendali,” ujar Ramdani Akbar, Direktur Proyek LRT Jakarta, Selasa (5/8).
Ia menyampaikan, pekerjaan jalur layang di perlintasan Tol Wiyoto Wiyono pekerjaan bore pile, pilecap, dan pier sudah selesai dilakukan. Saat ini sedang dilanjutkan ke pier head dan pemasangan form traveller untuk segmen bentang panjang box girder.
Sementara, di area Jalan Pramuka mayoritas pekerjaan pier sudah terselesaikan dan sedang dilanjutkan ke pekerjaan erection girder serta pengecoran slabdeck dan dinding parapet. Pekerjaan di Jalan Pramuka mayoritas pier jalur layang sudah terselesaikan dan sedang dilanjutkan ke pekerjaan erection girder serta pengecoran slabdeck dan dinding parapet.
Di area flyover Pramuka sedang berlangsung pekerjaan bore pile, pilecap, pier, dan pier head sedangkan pada area Jalan Tambak sedang dilanjutkan ke pengecoran slabdeck dan dinding parapet.
Ia menjelaskan, LRT Jakarta Fase 1B nantinya akan membuka akses lebih cepat dan mudah bagi masyarakat disekitaran Jakarta Utara, Timur, dan Pusat. Selain itu pengembangan jalur LRT Jakarta ini juga sebagai upaya untuk terciptanya konektivitas antar moda serta mengurangi emisi gas karbon dan kemacetan di DKI Jakarta.
Ramdani menambahkan, tujuan Pemprov DKI Jakarta melalui PT Jakpro bukan hanya menambah panjang rute yang sudah ada, akan tetapi juga tengah membangun fondasi masa depan kota Jakarta dengan mobilitas yang cepat, kawasan yang terintegrasi, dan modern.
“Proyek LRT Jakarta Fase 1B ini memang salah satu bagian dari gerak besar Kota Jakarta menuju kota global yang lebih efisien dan ramah lingkungan. Dari kemacetan menuju konektivitas, dari polusi menjadi keberlanjutan, karena kini transportasi publik bukan lagi sebagai pilihan, melainkan kebutuhan untuk hidup yang lebih baik,” tandasnya.