Kamis, 22 Mei 2025 Reporter: Dessy Suciati Editor: Erikyanri Maulana 298
(Foto: Reza Pratama Putra)
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung hari ini meresmikan operasional layanan Transjabodetabek rute PIK 2-Blok M di Halte PIK 2, Kamis (22/5).
Rute baru ini diharapkan menjadi solusi transportasi bagi warga sekitar PIK yang selama ini kesulitan menjangkau area Jakarta Selatan."ini sangat membantu,"
Peluncuran operasional layanan Transjabodetabek rute PIK 2-Blok M atau T31 ini disambut antusias oleh masyarakat. Yadi (28), warga Tangerang yang bekerja di PIK, mengungkapkan rasa syukurnya atas kehadiran rute baru ini.
"Menurut saya sangat membantu. Khususnya buat warga-warga apartemen atau klaster yang mempunyai kepentingan bekerja di area Blok M atau sekitarnya dengan adanya Transjabodetabek ini," ujar Yadi.
Yadi, yang sebelumnya mengandalkan sepeda motor untuk mobilitasnya, merasa terbantu dengan adanya transportasi umum ini. Terlebih jam operasional layanannya hingga malam hari yang cocok untuk pekerja dengan sistem sif.
Antusiasme serupa juga dirasakan Iwan (30), warga Teluk Naga yang bekerja di bidang pengamanan di kawasan PIK.
"Bagi saya ini sangat membantu ya. Khususnya untuk warga di PIK satu, PIK dua. Karena dari jaraknya juga sangat strategis untuk menghindari kemacetan. Juga sangat aman dan nyaman," ucapnya.
Sementara itu, Arief Budiman (22), pekerja di kawasan Blok M, Jakarta Selatan yang tinggal di Apartemen Tokyo Riverside PIK 2, juga merasakan manfaat dari kehadiran rute Transjabodetabek ini. Menurutnya, Transabodetabek rute PIK 2-Blok M ini sangat memudahkan masyarakat untuk beraktivitas.
"Sangat memudahkan kami untuk beraktivitas, terutama untuk kegiatan bekerja. Yang saya rasakan setelah menggunakan Transjabodetabek enak, memudahkan kami untuk beraktivitas," ujar Arief.
Ia mengaku selama ini mengalami kesulitan karena tidak ada rute transportasi langsung dari PIK 2 ke Blok M. Ia pun terpaksa harus menggunakan taksi online dengan biaya hingga Rp100 ribu sekali jalan.
Dengan tarif Transjabodetabek yang hanya Rp3.500, Arief merasa sangat terbantu dalam hal efisiensi biaya dan waktu.
"Biasanya dari Blok M sekali jalan naik taksi online itu kurang lebih hampir Rp100 ribu. Ini cuma Rp3.500. Tentunya sangat murah sekali," kata dia.
Iwan pun berharap layanan Transjabodetabek rute PIK 2-Blok M ini dapat terus ditingkatkan kualitasnya, terutama dari segi kenyamanan dan kebersihan armada.