Jumat, 09 Mei 2025 Reporter: Anita Karyati Editor: Toni Riyanto 214
(Foto: Anita Karyati)
Sebanyak 18 pohon Tabebuya Kuning dan Merah Muda ditanam di kawasan Museum Bahari Jakarta, Jalan Pasar Ikan, Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.
"Program penghijauan ini dapat diikuti masyarakat"
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekko Jakarta Utara, Wawan Budi Rohman mengatakan, penanaman pohon ini merupakan kegiatan rutin dari Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Tamhut) setempat.
"Selain untuk penghijauan, kita menanam pohon sebanyak mungkin sebagai upaya meningkatkan kualitas udara, pohon adalah penyerap karbon alami. Selain itu, juga dapat menambah estetika kawasan," ujarnya, Jumat (9/5).
Ia berharap, dengan keberadaan tanaman ini dapat menambah penghijauan di Jakarta Utara, sekaligus membuat udara semakin bersih dan warga bisa lebih sehat.
"Mari kita perbaiki kualitas udara di Jakarta dengan memperbanyak pohon agar masyarakat bisa tinggal dengan nyaman dan sehat," akuinya.
Kepala Suku Dinas Tamhut Jakarta Utara, Christian Tamora Hutagalung menambahkan, pohon yang ditanam di kawasan Museum Bahari terdiri dari 15 pohon Tabebuya Kuning dan tiga pohon Tabebuya Merah Muda.
"Lokasi penanaman berada di bahu jalan sebelah Museum Bahari. Mudah-mudahan penanaman pohon ini dapat menyejukkan dan menghijaukan lingkungan museum," ungkapnya.
Ia menambahkan, pihaknya juga telah melakukan pemetaan lokasi-lokasi yang berpotensi untuk dilakukan penanaman atau masih kurang penghijauannya. Sejak awal tahun, Sudin Tamhut Jakarta Utara telah melakukan penanaman lebih dari 500 jenis pohon pelindung.
"Kami berharap, program penghijauan ini dapat diikuti masyarakat
di lingkungannya masing-masing," tandasnya.