Jumat, 02 Mei 2025 Reporter: Dessy Suciati Editor: Erikyanri Maulana 268
(Foto: Reza Pratama Putra)
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meninjau perencanaan pembangunan pagar pembatas antara rumah penduduk dan rel kereta api di RT 11 RW 03 Cideng, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (2/5).
"banyak kecelakaan karena tidak ada pagar pembatas,"
Pramono mengatakan, minimnya pembatas antara rumah penduduk dan rel kereta api membahayakan keselamatan warga sekitar.
"Benar-benar seperti yang disampaikan Bu Wa O
de tadi, banyak kecelakaan karena tidak ada pagar pembatas," kata Pramono usai tinjauan.Pembangunan pagar pembatas diharapkan dapat mengurangi angka kecelakaan, terutama bagi warga pendatang. Sebab, intensitas lalu lintas kereta api di wilayah tersebut cukup tinggi.
"Tadi kita ke belakang saja baru sebentar, sudah dua kali (kereta lewat), sehingga menunjukkan bahwa memang aktivitasnya cukup tinggi," kata Pramono.
Di lokasi yang sama, Pramono juga meninjau pemasangan tangki septik Biopal. Ia menyoroti masalah sanitasi warga yang belum memiliki fasilitas buang air besar yang layak.
Untuk itu, pemerintah memulai pemasangan tangki septik Biopal tipe 3A di lokasi ini. Pramono berharap, pemasangan tangki septik Biopal ini bisa membantu warga sekitar dalam menjaga kebersihan lingkungan dan juga kesehatan.
"Memang banyak sekali warga yang tidak punya tempat untuk mohon maaf, buang air besar, sehingga dengan demikian hari ini sudah mulai dipasang Biopal septik tipe 3A," kata Pramono.
Pramono menyampaikan, kunjungan ini merupakan respons atas permintaan warga yang disampaikan saat masa kampanye. Ia berharap, kunjungannya bersama wali kota, Kepala Dinas Sumber Daya Air, dan Kepala Dinas Perhubungan dapat menjawab aspirasi dan kebutuhan warga Cideng.
"Mudah-mudahan kedatangan saya beserta wali kota dan juga Kepala Dinas Sumber Daya Air dan juga Dinas Perhubungan bisa menjawab apa yang menjadi keinginan warga yang ada di tempat ini," jelas Pramono.
Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Wa Ode Herlina memaparkan, salah satu permasalahan sanitasi di Jakarta, yakni ada sekitar 25 ribu warga memiliki jamban namun tidak memiliki pembuangan yang layak.
Selain itu, kepada Gubernur Pramono, ia juga meminta pembangunan pagar pembatas di sepanjang rel kereta api untuk mencegah kecelakaan. Wa Ode juga mengusulkan pembangunan jalan alternatif dari Tomang menuju Jembatan Gantung untuk mempermudah mobilitas masyarakat sekitar.
"Saya ucapkan terima kasih kepada Pak Gubernur karena hadir kembali memenuhi janjinya ketika kampanye," tandas Wa Ode.