UP PKB Pulogadung Terus Tingkatkan Layanan Uji Kir

Jumat, 31 Mei 2024 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 1472

Cegah Kecelakaan Bus AKAP, UP PKB Pulogadung Tingkatkan Layanan Kir

(Foto: Nurito)

Unit Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor (UP PKB) Pulogadung, Jakarta Timur, terus meningkatkan layanan uji Kir. Salah satunya dengan menjalankan program jemput bola dan menggencarkan sosialisasi.

Kita terus tingkatkan layanan uji Kir jemput bola dan sosialisasi 

Kepala UP PKB Pulogadung, Edy Sufa’at mengatakan, salah satu sasaran layanan uji Kir jemput bola adalah bus antar kota antar provinsi (AKAP) dan bus Pariwisata. Hal ini, bertujuan untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan bus di jalan.

Menurut Edy, pihaknya telah melakukan layanan jemput bola uji Kir dengan mendatangi i pool bus  antara lain PO Sinar Jaya, Primajasa, City Trans dan Hiba Utama.  

"Kita terus tingkatkan layanan uji Kir jemput bola dan sosialisasi pada pengurus PO bus agar mereka rutin melakukan uji berkala. Yang tidak kalah penting, setelah uji berkala para operator juga harus melakukan pemeliharaan kendaraan," papar Edy, Jumat (31/5).

Dalam melakukan jemput bola, jelas Edy, pihaknya membawa mobil layanan uji keliling dengan enam petugas penguji yang sudah memiliki kompetensi.

Kasatpel Prasarana dan Sarana UP PKB Pulogadung, Agus Sugiarto menambahkan, masyarakat juga bisa turut mengawasi menggunakan aplikasi Cek Kir DKI apakah bus AKAP dan Pariwisata domisili Jakarta sudah uji Kir atau belum. Jika belum, sebaiknya mencari bus yang sudah uji kir untuk keamanan dan kenyamanan perjalanan.

Dikatakan Agus, sosialisasi terkait cek Kir DKI sudah dipasang spanduk barcode di Terminal Bus Kampung Rambutan. Sedangkan untuk bus luar Jakarta, dapat di cek melalui aplikasi MitraDarat

"Melalui barcode ini masyarakat bisa mengetahui bus yang akan dinaikinya itu sudah laik jalan atau belum. Tinggal scan barcode dan masukkan nomor kendaraan  busnya," beber Agus.

Sementara, Kasubag TU UP PKB Pulogadung, Andi Jaya Prana mengungkapkan, setiap hari rata-rata ada 20 bus AKAP atau Pariwisata yang melakukan uji kir di kantornya.

Dari jumlah tersebut, yang dinyatakan tidak lulus dengan catatan rata-rata hanya satu atau dua bus. Kekurangan dalam catatan itu, misalnya tidak adanya sabuk pengaman bagi pengemudi atau penumpang atau kurangnya alat pemecah kaca.

Ada pula yang tak lulu s uji Kir, karena faktor setingan remnya kurang tepat atau kampas rem mulai menipis dan harus diganti.

"Jika sudah dipenuhi atau diperbaiki maka ketika uji Kir kembali akan dinyatakan lulus," pungkasnya.

BERITA TERKAIT
UP PKB Pulogadung, Bus, Angkutan Lebaran, Ramp Check

27 Bus AKAP di Terminal Kampung Rambutan Tak Lulus Pra Ramp Chek

Rabu, 27 Maret 2024 9048

Jelang Libur Nataru

Jelang Libur Nataru, Terminal Bus Kampung Rambutan Mulai Dipadati Pemudik

Senin, 18 Desember 2023 7617

Dukung Program Langit Biru, PKB Pulogadung Gelar Uji Emisi Gratis

UP PKB Pulogadung Gelar Uji Emisi Gratis

Selasa, 05 Desember 2023 7587

UP PKB Pulogadung Gelar Uji Emisi Gratis di Terminal Kampung Rambutan

UP PKB Pulogadung Gelar Uji Emisi Gratis di Terminal Kampung Rambutan

Rabu, 20 September 2023 4888

Uji Kir Keliling Mulai Digelar di Terminal Kampung Rambutan

Uji Kir Keliling Mulai Digelar di Terminal Kampung Rambutan

Sabtu, 22 Juli 2023 5355

BERITA POPULER
Pemprov DKI Cairkan Bansos PKD Oktober 2025

Pemprov DKI Cairkan Bansos PKD Oktober 2025

Senin, 27 Oktober 2025 2765

Seorang penumpang melakukan tap in di Halte Transjakarta Rawamangun

Pramono Minta Transjakarta Tingkatkan Layanan Sistem Pembayaran

Kamis, 30 Oktober 2025 1414

Jakarta Diprediksi Hujan Ringan

Sebagian Wilayah Jakarta Diprakirakan Hujan Disertai Petir, Warga Diimbau Waspada

Sabtu, 01 November 2025 805

Saluran Air di Jalan Darmawangsa IV Direvitalisasi

Saluran Air di Jalan Darmawangsa IV Direvitalisasi

Rabu, 29 Oktober 2025 1291

Pramono Anung bersama para pemenang dan finalis Benyamin S Award 2025

Tiga Kelurahan Terbaik di Jakarta Raih Benyamin S Award 2025

Jumat, 31 Oktober 2025 757

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks