Sudinhub Jakpus Butuh Mobil Pembersih Ranjau Paku

Kamis, 10 April 2014 Reporter: Andry Editor: Agustian Anas 4265

Ranjau Paku

(Foto: Reporter Satu)

Aksi kejahatan tebar paku hingga kini masih marak di wilayah Jakarta Pusat. Bahkan, kawasan Istana Negara merupakan kawasan paling rawan penyebaran ranjau paku. 

Alat pembersih paku kita memang masih minim. Bentuknya seperti cangkul ada magnetnya

Selain kawasan Istana Negara, keberadaan ranjau paku juga banyak ditemukan di kawasan Karet Bivak dan Roxy. Untuk itu, Suku Dinas Perhubungan (Sudinhub) Jakarta Pusat berencana mengusulkan mobil khusus pembersih ranjau paku ke Dinas Perhubungan.

"Alat pembersih paku kita memang masih minim. Bentuknya seperti cangkul ada magnetnya," kata Kepala Sudinhub Jakarta Pusat, Syamsuddin kepada beritajakarta.com, Kamis (10/4).

Syamsuddin mengatakan, jumlah alat pembersih paku yang dimiliki jajarannya saat ini baru tiga unit. Dua dari tiga alat itu digunakan secara manual, sedangkan satu sisanya ditempel di mobil. "Alat itu dibuat atas inisiatif pejabat sebelumnya sebagai pembersih ranjau paku di jalan. Semua masih manual," ujarnya.

Sejauh ini, kata Syamsuddin, personelnya masih berkonsentrasi membersihkan ranjau paku di jalan dengan alat pembersih paku seadanya. "Untuk sementara kita pakai manual dulu. Kalau memang makin serius dan pelaku sudah mengarah ke tindak kriminal, kita usulkan mobil khusus ranjau paku," ujarnya.

Untuk menangani masalah ranjau paku ini, lanjut Syamsudin, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Terlebih, penanganan kejahatan ini bukan hanya menjadi tanggung jawab Sudin Perhubungan.

"Karena untuk layanan publik, siapa pun bisa bertindak memberantas kejahatan ranjau paku. Jadi tupoksinya bukan hanya di kami," terangnya.

Selain kepolisian, koordinasi terkait penanggulangan ranjau paku di jalan juga akan dilakukan bersama jajaran Satpol PP. Melalui cara demikian, penindakan aksi kejahatan seperti ini diharapkan bisa berjalan optimal.

"Biasanya kalau dari titik ranjau paku, di radius lima meter ada tukang tambal ban. Di dekat Istana sekarang juga sudah banyak. Kalau dikumpulin, tiap pagi bisa sampai satu kilogram," ungkapnya.

BERITA TERKAIT
ranjau_paku_jatinegara_nurito.jpg

2 Kg Ranjau Paku Diamankan di Jl DI Panjaitan

Rabu, 26 Maret 2014 5433

ranjau_paku_jatinegara_nurito.jpg

2 Kg Ranjau Paku Diamankan di Jl DI Panjaitan

Rabu, 26 Maret 2014 5433

BERITA POPULER
Petugas memadamkan kebakaran rumah di Pondok Pinang

Kebakaran di Pondok Pinang Diduga Dipicu Korsleting

Minggu, 02 November 2025 1228

Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga

Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga

Minggu, 02 November 2025 1105

Seorang penumpang melakukan tap in di Halte Transjakarta Rawamangun

Pramono Minta Transjakarta Tingkatkan Layanan Sistem Pembayaran

Kamis, 30 Oktober 2025 1615

Sejumlah kendaraan melintas saat cuaca hujan di pagi hari

Waspada, Hujan Deras Berpotensi Guyur Jakarta Pagi dan Siang Hari

Minggu, 02 November 2025 857

Saluran Air di Jalan Darmawangsa IV Direvitalisasi

Saluran Air di Jalan Darmawangsa IV Direvitalisasi

Rabu, 29 Oktober 2025 1457

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks