Kadis KUMKMP DKI Siap Hadapi Preman dan PKL Nakal

Jumat, 03 Juli 2015 Reporter: Folmer Editor: Dunih 6506

Kadis KUMKMP DKI Siap Hadapi Preman dan PKL Nakal

(Foto: doc)

Persoalan pedagang kaki lima (PKL) menjadi perhatian serius Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) DKI Jakarta, Irwandi. Bahkan, sebagai bentuk keseriusannya ia berani pasang badan untuk menghadapi PKL dan preman.

Resikonya ya berhadapan dengan para preman. Kalau mereka didiamin, semakin merajalela

"Kita diminta menata PKL dan penerapan kartu debet jakcard sebagai pembayaran melalui sistem non tunai. Tujuannya agar tidak ada lagi pungutan liar dari preman yang mengaku-ngaku PKL,” ujarnya, Jumat (3/7).

Untuk merealisasikan hal tersebut, Irwandi mengaku siap menanggung segala resiko berhadapan dengan para PKL dan preman yang membandel berjualan di pinggir jalan atau tempat yang ilegal.

“Resikonya ya berhadapan dengan para preman. Kalau mereka didiamin, semakin merajalela. Jadi, jangan heran kalau nanti Kadis KUMKMP DKI tawuran sama preman dan PKL. Jangan kaget, ya,” tegasnya.

Ia mengungkapkan, upaya penertiban PKL merupakan salah satu dari program Lima Tertib yang telah dicanangkan oleh Pemprov DKI.

"Tertib PKL menjadi salah satu dari program Lima Tertib. Jadi, penertiban PKL wajib diwujudkan agar Jakarta menjadi kota yang tertata rapi," ungkapnya.

Ia menuturkan, pihaknya akan menggelar penertiban PKL di tiga titik usai perayaan Idul Fitri yaitu di Pasar Gembrong, Pasar Kebayoran Lama dan Pasar Asemka. Tapi, sebelum dilakukan penertiban akan disosialisasikan terlebih dulu.

Agar penertiban dan penataan PKL di ibu kota dapat terwujud, Irwandi akan menerapkan pola kerja lebih banyak turun ke lapangan. Ia akan memilih berkantor pada sore hari, sedangkan pagi hingga siang akan turun ke lapangan guna melakukan pemantauan langsung kinerja para bawahannya.

“Jadi, sebelum masuk kantor, pagi hari saya akan berkeliling memantau keberadaan PKL," paparnya.

Sedangkan, untuk pembenahan kinerja staf di jajarannya, akan diserahkan kepada Sekretaris Dinas yang dipegang oleh Susan Jasmine Zulkifli, yang merupakan mantan Lurah Gondangdia.

"Saya optimis Ibu Susan dapat membantu saya untuk menyelesaikan pembenahan struktur di dalam. Siapa pegawai yang bermain, kita copot," tambahnya.

BERITA TERKAIT
Ahok Ingin Semua PKL di Jakarta Harus Punya Sertifikasi BPOM

PKL di Jakarta Harus Punya Sertifikat BPOM

Sabtu, 27 Juni 2015 7066

Preman dan Petasan Diamankan dari Pasar Minggu

Preman dan Petasan Diamankan dari Pasar Minggu

Sabtu, 27 Juni 2015 5536

Ahok Ingin Semua PKL di Jakarta Harus Punya Sertifikasi BPOM

PKL di Jakarta Harus Punya Sertifikat BPOM

Sabtu, 27 Juni 2015 7066

Penertiban PKL Jadi Prioritas Kadis KUMKMP

Penertiban PKL Jadi Prioritas Kadis KUMKMP

Jumat, 03 Juli 2015 4581

3 Sentra Ekonomi Target Pembersihan Preman

3 Sentra Ekonomi Ditargetkan Bersih dari Preman

Senin, 29 Juni 2015 4644

BERITA POPULER
Petugas memadamkan kebakaran rumah di Pondok Pinang

Kebakaran di Pondok Pinang Diduga Dipicu Korsleting

Minggu, 02 November 2025 1203

Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga

Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga

Minggu, 02 November 2025 1082

Seorang penumpang melakukan tap in di Halte Transjakarta Rawamangun

Pramono Minta Transjakarta Tingkatkan Layanan Sistem Pembayaran

Kamis, 30 Oktober 2025 1582

Salah satu pelamar kerja yang datang ke Job Fair Disabilitas 2025 di TIM Jakpus

Job Fair Disabilitas 2025 Diakses Warga Luar Jakarta

Senin, 03 November 2025 587

Sejumlah kendaraan melintas saat cuaca hujan di pagi hari

Waspada, Hujan Deras Berpotensi Guyur Jakarta Pagi dan Siang Hari

Minggu, 02 November 2025 849

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks