Kadis KPKP DKI Lakukan Pembinaan Urban Farming di Ponpes Ulul Ilmi Munjul

Jumat, 17 Desember 2021 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 4126

Kadis KPKP DKI Lakukan Pembinaan Urban Farming di Ponpes Ulul Ilmi Munjul

(Foto: Nurito)

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta, Suharini Eliawati, melakukan pembinaan terhadap pengelola urban farming di Pondok Pesantren Ulul Ilmi, Jl Masjid Al Akbar, Munjul, Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (17/12).  

Agar produksi tanaman yang dihasilkan lebih berkualitas

Dalam kesempatan ini, Eliawati yang didampingi Plt Sekdis KPKP DKI, Mujiati, Sekcam Cipayung Dodo Supendi, Lurah Munjul Sumarjono dan sejumlah pejabat lainnya, melakukan panen bersama sayuran jenis Pak Coy yang ditanam secara hidroponik pada salah satu rak tanaman di area urban farming pesantren.

Eliawati mengatakan, pembinaan yang dilakukan ini merupakan kegiatan rutin dalam rangka peningkatan program Pangan Mandiri di setiap pondok pesantren. Di Ponpes Ulul Ilmi Munjul ini sudah tersedia greenhouse seluas 1.000 meter bantuan dari Bank Indonesia cabang DKI Jakarta yang dijadikan lahan urban farming dengan 11 aneka jenis sayur mayur.

"Peran Pemprov DKI mulai dari tingkat kelurahan, kecamatan, sudin hingga dinas melakukan pendampingan dan pembinaan terhadap para pengelola urban farming di pondok pesantren. Agar produksi tanaman yang dihasilkan lebih berkualitas," papar Eliawati.

Untuk membantu pemasaran produk pertanian dari pesantren, jelas Eliawati, pihaknya menggandeng Tani Hydrofarm serta sejumlah minimarket atau gerai retail. Namun, sebelum dijual ke pasaran, sayur mayur tersebut akan dilakukan uji mutu guna memastikan bahwa produk pertanian itu aman dikonsumsi masyarakat luas.

Menurutnya, urban farming di Ponpes Ulul Ilmi ini siklus produksinya sudah berjalan dengan baik, mulai dari menyiapkan benih, penanaman hingga panen. Namun ia meminta pihak pengelola agar mempertahankan volume produksinya agar bisa secara kontiniu dipasarkan. 

"Jika setiap harinya bisa menghasilkan  10 kilogram sayur maka harus rutin dipertahankan 10 kilogram per hari, jika perlu ditingkatkan. Tentunya jenis sayur yang diproduksi juga harus disesuaikan dengan selera pasar," tukas Eliawati.

Manajer Usaha Yayasan Pondok Pesantren Ulul Ilmi Munjul, Tri Kusumawati, mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas pembinaan dari Dinas KPKP DKI dan jajarannya. Diakuinya pada 2020 lalu, pihaknya mendapatkan bantuan pembuatan greenhouse dari Bank Indonesia cabang Jakarta. Kemudian mulai dilakukan penyemaian benih sayur mayur pada Februari 2021 dan Maret sudah mulai panen.

"Sejak Maret hingga Desember ini, kami sudah mendapatkan beberapa trader dan reseller. Namun untuk ritel modern, supermarket dan restoran besar belum bisa kita jalin kerja sama karena terbentur oleh jaringan," tuturnya.

Dia berharap, dengan kehadiran kadis KPKP DKI ke Ponpes Ulul Ilmi ini maka ke depannya ada perluasan jaringan pemasaran. Sehingga produk sayur yang ada lebih banyak lagi pemasarannya. Selama ini hasil panen sayur dijual masih dengan sistem curah kepada tengkulak sayur mayur.

Adapun 11 jenis sayuran oriental yang diproduksi di greenhouse pesantren ini adalah Caisim, Kangkung, Bayam Hijau, Bayam Merah. Kemudian Selada Merah, Selada Hijau, Pak Coy, Kale Curly, Kailan, serta Tomat Cerry dan Melon.

BERITA TERKAIT
Dinas KPKP DKI Panen Jagung dan Terong di Bintaro

Dinas KPKP DKI Panen Jagung dan Terong di Bintaro

Jumat, 17 Desember 2021 4004

Wilayah RW 06 Munjul Diproyeksikan Jadi Agrowisata Anggur

Wilayah RW 06 Munjul Diproyeksikan Jadi Agrowisata Anggur

Senin, 25 Oktober 2021 2680

Merawat Tanaman dan Berbagi Pengalaman Lewat Balkot Farm

Merawat Tanaman dan Berbagi Pengalaman Lewat Balkot Farm

Rabu, 15 Desember 2021 4276

BERITA POPULER
Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 813

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1561

Pramono memberikan sambutan saat peluncuran pelatihan Gig Economy bagi Gen Z

Pramono Dukung Pengembangan Ekonomi Digital dan Kreativitas Anak Muda Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 834

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 907

Satu unit ekskavator melakukan pengerukan saluran penghubung Pulo di Jalan Raya Pasar Minggu

Pengerukan Saluran Phb Pulo Ditarget Kelar Sebulan

Minggu, 14 Desember 2025 1510

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks