PT MRT Jakarta (Perseroda) Dapat SafeGuard Label

Senin, 07 Juni 2021 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Toni Riyanto 1859

PT MRT Jakarta Raih SafeGuard Label

(Foto: doc)

PT MRT Jakarta (Perseroda) mendapatkan SafeGuard Label dari Surveyor Indonesia dan Bureau Veritas atas komitmen menerapkan protokol kesehatan (prokes) terkait COVID-19. SafeGuard Label diberikan setelah audit yang berlangsung pada awal Mei 2021 lalu.

MRT aman untuk semua

Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda), William Sabandar menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas didapatkannya penghargaan ini.

PT MRT Jakarta  (Perseroda) sebagai salah satu operator dan provider transportasi publik di Indonesia ingin menunjukkan komitmen prokes yang baik dan mumpuni serta terus menjadikan fasilitas transportasi publik yang aman untuk semua dari penyebaran COVID-19.

"Saya menyampaikan terima kasih banyak atas kerja sama dan fasilitasi antara PT MRT Jakarta (Perseroda) dan SIBV atas terselenggaranya atestasi SafeGuard label protokol COVID-19 di Moda Raya Terpadu (MRT). Melalui satu standar pengakuan ini, pengguna dapat yakin bahwa MRT aman untuk semua dan bebas dari penyebaran COVID-19," ujarnya, Senin (7/6).

Sementara itu, Direktur Keuangan dan Perencanaan Strategis PT Surveyor Indonesia (Persero), Rosmanidar Zulkifli mengapresiasi PT MRT Jakarta (Perseroda) yang menunjukkan keseriusan dalam menghadapi pandemi.

"Label ini merupakan bukti dan komitmen PT MRT Jakarta (Perseroda) dalam melindungi dan memberikan rasa tenang serta percaya bagi karyawan dan pengguna jasa MRT. Kita bisa terus beraktivitas dan perlahan membangkitkan produktivitas dengan terus menerapkan prokes," terangnya.

Rosmanidar mengingatkan bahwa penerapan protokol kesehatan di ruang publik merupakan tanggung jawab bersama baik PT MRT Jakarta (Perseroda), Surveyor Indonesia selaku penyedia jasa pemastian protokol COVID-19, dan masyarakat umum.

"Label SafeGuard ini akan berlaku selama enam bulan ke depan atau hingga 3 November 2021. Setelah itu, akan dilakukan audit ulang untuk melihat apakah penerapan masih secara konsisten dilaksanakan,” tandasnya.

Untuk diketahui, selama pelaksanaan audit tersebut SIBV melihat langsung bagaimana penerapan prokes di depo, kantor PT MRT Jakarta (Perseroda) dan di setiap 13 stasiun. Bahkan, metode mystery guest juga diterapkan oleh pihak SIBV agar melihat langsung penerapan prokes di lapangan.

BERITA TERKAIT
MRT Jakarta Kembali Hadirkan MRTJ Incubator Program 2021

Nyok Gabung MRTJ Incubator Program 2021

Kamis, 03 Juni 2021 1985

Kawasan TOD Lebak Bulus Usung Tema Gerbang Suar Jakarta

TOD Lebak Bulus Usung Tema Gerbang Suar Jakarta

Jumat, 21 Mei 2021 3062

Alami Anosmia, Asperkeu DKI Jakarta Terkonfirmasi Positif Covid-19

Selaraskan Pengendalian dan Vaksinasi, Pemprov DKI Jakarta Perpanjang PPKM Mikro

Selasa, 01 Juni 2021 2278

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 890

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 923

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1702

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 975

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 1131

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks