Gebetan UMKM Jadi Inovasi Baru Dinas PPKUKM Bantu Jakpreneur

Senin, 08 Maret 2021 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Toni Riyanto 3731

Gebetan UMKM Jadi Inovasi Baru Dinas PPKUKM Bantu Jakpreneur

(Foto: doc)

Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) DKI Jakarta telah membuat inovasi baru Gebetan UMKM yang merupakan akronim dari Gerakan Bersama Tanggap Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. Inovasi ini bertujuan untuk membantu Jakpreneur dalam memasarkan beragam produknya.

Produk UMKM binaan diserap pasar

Kepala Bidang UKM Dinas PPKUKM DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo mengatakan, gerakan ini mengajak aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Dinas PPKUKM untuk membeli produk-produk Jakpreneur sebulan sekali.

"Banyak pelaku usaha binaan atau Jakpreneur terdampak pandemi COVID-19. Melalui Gebetan UMKM ini kita bergotong-royong membantu mereka," ujarnya, Senin (8/3).

Ratu menjelaskan, Gebetan UMKM dibagi dalam empat klaster. Ada paket staf, kasatpel, kepala seksi, dan Eselon III dengan harga mulai Rp 100.000, Rp 120.000, Rp 150.000 dan Rp 200.000 untuk Eselon III.

"Tiap bulan dikoordinir oleh koperasi jadi nanti pegawai tinggal menerima bingkisan sesuai dengan nominalnya. Distribusinya diantar ke masing-masing kantor suku dinas, dan UPT," terangnya.

Menurutnya, pelaku UMKM binaan atau Jakpreneur hanya diberi satu kali kesempatan untuk ikut serta dalam Gebetan UMKM supaya adil. Mereka juga harus melewati proses kurasi sebelum produknya didistribusikan kepada ASN.

"Gebetan UMKM ini dilatarbelakangi keinginan untuk memberdayakan dan membantu agar produk UMKM binaan diserap pasar. Sehingga, roda perekonomian Jakpreneur juga bergerak," ungkapnya.

Ia menambahkan, selain sebagai sarana pemasaran dan promosi, Gebetan UMKM ini juga merupakan bentuk monitoring dan evaluasi terhadap pembinaan yang diberikan kepada Jakpreneur binaan Dinas PPKUKM selama ini.

"Kita sebagai pembina bisa terus memantau kualitas dan mutu produk serta kemajuan Jakpreneur yang selama ini kita latih. Sehingga, kalau ada kekurangan bisa segera diperbaiki dan dikoreksi," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Lampaui Target RPJMD, Dinas PPKUKM Fokus Peningkatan Kualitas Jakpreneur

Jakpreneur Binaan Dinas PPKUKM Lampui Target RPJMD

Selasa, 02 Maret 2021 4001

Sudin PPKUKM Jakpus Targetkan 8.800 Peserta Jakpreneur Baru

Sudin PPKUKM Jakpus Targetkan 8.800 Peserta Jakpreneur Baru

Rabu, 17 Februari 2021 2183

Pelaku UMKM Ini Rasakan Manfaat Gabung Jakprenuer

Pelaku IKM Ini Rasakan Manfaat Gabung Jakprenuer

Senin, 08 Februari 2021 2273

BERITA POPULER
Petugas memadamkan kebakaran rumah di Pondok Pinang

Kebakaran di Pondok Pinang Diduga Dipicu Korsleting

Minggu, 02 November 2025 1189

Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga

Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga

Minggu, 02 November 2025 1071

Seorang penumpang melakukan tap in di Halte Transjakarta Rawamangun

Pramono Minta Transjakarta Tingkatkan Layanan Sistem Pembayaran

Kamis, 30 Oktober 2025 1571

Sejumlah kendaraan melintas saat cuaca hujan di pagi hari

Waspada, Hujan Deras Berpotensi Guyur Jakarta Pagi dan Siang Hari

Minggu, 02 November 2025 846

Pramono memberikan keterangan pers setelah pembukaan Job Fair Disabilitas 2025

Pramono Bakal Tinjau Tanggul Baswedan Besok

Senin, 03 November 2025 562

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks