Disparekraf DKI Adakan Sembilan Kali Pelatihan Selama Pandemi COVID-19

Selasa, 14 Juli 2020 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Rio Sandiputra 3939

Disparekraf Telah Laksanakan Sembilan Kali Pelatihan Selama Pandemi

(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)

Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta tetap memberikan pelatihan kepada Jakpreneur binaan di masa pandemi COVID-19. Tercatat, sebanyak sembilan kali pelatihan telah dilaksanakan selama periode Mei sampai 14 Juli 2019.

Kami berikan pelatihan yang benar-benar menarik dan kekinian seperti pelatihan teknik pembuatan video, branding produk

Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Disparekraf DKI Jakarta, Helma Dahlia mengatakan, mayoritas pelatihan dilakukan secara daring karena situasi pandemi COVID-19. Beberapa di antaranya juga melakukan pelatihan secara langsung atau tatap muka, bersamaan dengan pelatihan daring.

Helma merinci, pelatihan yang diberikan diantaranya pemasaran digital, foto produk dan penulisan konten untuk pemasaran, edukasi keuangan, dan permodalan.

"Kami tetap melakukan pelatihan secara virtual atau daring sebagai perhatian kepada Jakpreneur binaan supaya bisa bertahan dan berusaha di tengah pandemi COVID-19," ujar Helma, Selasa (14/7).

Helma menilai, animo Jakpreneur binaan mengikuti pelatihan cukup tinggi. Terutama untuk pelatihan dengan sistem daring, yang minimal diikuti oleh 80 peserta. Namun untuk pelatihan secara langsung memang ada batasan maksimal peserta sesuai protokol kesehatan.

"Tapi tetap melaksanakan protokol COVID-19 seperti menjaga jarak, memakai masker dan menyediakan hand sanitizer. Kami juga menetapkan batas maksimal, 50 orang sudah tidak boleh," jelasnya.

Menyiasati animo peserta yang ingin turut serta, Suku Dinas Parekraf di masing-masing wilayah ikut memfasilitasi Jakpreneur binaan mengikuti pelatihan, termasuk bagi peserta yang mengalami keterbatasan teknologi.

Helma menambahkan, tujuan pelatihan Jakpreneur binaan online agar mereka memiliki pengetahuan baru, makin kreatif dan inovatif, serta lebih produktif di masa pandemi COVID-19.

"Kami berikan pelatihan yang benar-benar menarik dan kekinian seperti pelatihan teknik pembuatan video, branding produk. Sebagai ekonomi kreatif harusnya produk yang diproduksi itu yang artisan dan bagus," tandas Helma.

BERITA TERKAIT
Sektor Usaha Pariwisata Diminta Lakukan Protokol Pencegahan Penularan Covid-19

Ini Protokol Pencegahan COVID-19 Usaha Pariwisata Saat Masa Transisi

Selasa, 09 Juni 2020 3525

833 Pelaku UKM di Jakut Direkomendasi Terima Relaksasi Izin Usaha

833 Pelaku UKM di Jakut Direkomendasi Terima Relaksasi Izin Usaha

Rabu, 08 Juli 2020 3322

 Sudin PPKUKM Jakpus Gelar Pelatihan Membuat Tas Belanja Secara Online

100 Jakpreneur di Jakpus Dilatih Membuat KBRL Secara Online

Kamis, 09 Juli 2020 2789

BERITA POPULER
BMKG: Cuaca Berawan Selimuti Jakarta Hari Ini

BMKG: Cuaca Berawan Selimuti Jakarta Hari Ini

Senin, 24 November 2025 1831

Wakil Direktur RSUD Budhi Asih Miliki Hoby Menari

Wakil Direktur RSUD Budhi Asih Ikut Lestarikan Budaya Lewat Menari

Senin, 24 November 2025 1106

Cuaca cerah meliputi Jakarta hari Ini

Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan Hari Ini

Rabu, 26 November 2025 806

Kolong Flyover Pondok Kopi dipercantik mural bertema keberagaman

Kolong Flyover Pondok Kopi Berhias Mural

Rabu, 26 November 2025 676

Belasan Ribu Pelari Ramaikan Eco RunFest 2025 di Plaza Timur GBK

Ribuan Peserta Ramaikan Eco RunFest 2025

Minggu, 23 November 2025 1116

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks