Gerakan Berjamaah Lawan Korupsi Dideklarasikan

Minggu, 08 Februari 2015 Reporter: Folmer Editor: Erikyanri Maulana 3959

Gerakan Berjamaah Lawan Korupsi Dideklarasikan

(Foto: Folmer)

Pemuda Muhammadiyah bersama Indonesian Corrupction Watch (ICW) mendeklarasikan Gerakan 'Berjamaah Lawan Korupsi' di Gedung Pusat Dakwah PP Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (8/2). Pada kesempatan ini, juga dideklarasikan Madrasah Anti Korupsi. Tampak hadir Wakil Ketua KPK, Bambang Widjayanto dalam deklarasi tersebut.

Pak Ahok berpesan acara deklarasi tidak berhenti sampai di sini. Jadi tidak sekadar seremonial acara deklarasi semata

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama semula direncanakan menghadiri acra deklrasi. Namun, Basuki berhalangan dan diwakili Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi DKI Jakarta, Ratiyono.

Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak mengajak seluruh anak bangsa untuk berjamaah melawan korupsi.

"Masyarakat harus melakukan perubahan dengan membersihkan korupsi di Indonesia. Gara-gara korupsi, banyak anak - anak mengalami gizi buruk, sekolah ambruk, kebutuhan bahan pokok mahal. Mari kita berjamaah melakukan pemberantasan korupsi," ujar Danhil, Minggu (8/2).

Koordinator ICW, Ade Irawan mengungkapkan, perilaku korupsi mengakibatkan negara hancur. Korupsi juga tidak mencerdaskan kehidupan bangsa.

"Korupsi di Indonesia sudah stadium tiga gawat darurat. Banyak pihak jadi jamaah koruptor, kemudian mengkorupsi uang rakyat," tegasnya.

Kepala Badan Kesbangpol Provinsi DKI, Ratiyono menuturkan, Pemprov DKI mendukung deklarasi Gerakan Berjamaah Lawan Korupsi.

“Salam hormat dari Pak Ahok, karena hari ini beliau berhalangan. Tapi tanpa mengurangi makna, dengan deklarasi yang sudah dicanangkan hari ini, Pak Ahok berpesan acara deklarasi tidak berhenti sampai di sini. Jadi tidak sekadar seremonial acara deklarasi semata," tuturnya.

Basuki juga berharap kegiatan Madrasah Anti Korupsi terus digalakkan dan bukan sekadar seremonial saja.

"Pendidikan anti korupsi kepada para santri yang belajar di madrasah dapat diimplementasikan sebagai gerakan yang masif untuk memberikan kontribusi terhadap pemberantasan korupsi di Indonesia," tandasnya. 

BERITA TERKAIT
Ahok Minta ICW Cek Gaya Hidup Pejabat DKI

Ahok Minta ICW Cek Gaya Hidup Pejabat DKI

Minggu, 14 Desember 2014 7722

 Soal Lasro yang kemarin mau mundur sepertinya ini juga akan terjadi.

ICW Nilai Lasro Punya Komitmen Berantas Korupsi

Selasa, 12 Agustus 2014 6609

Kartu Jakarta Pintar (KJP)

Jokowi Terus Lakukan Evaluasi terhadap Program KJP

Jumat, 02 Mei 2014 5661

Inspektorat DKI Diminta Berperan Aktif Cegah Korupsi

Basuki Minta Inspektorat DKI Cegah Korupsi

Rabu, 04 Februari 2015 5797

Wujudkan Zona Bebas Korupsi, Pemkot Jakut Bentuk Tim Monitoring

Jakut Bentuk Tim Monitoring Zona Anti Korupsi

Senin, 19 Januari 2015 3252

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 469491

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 309201

Siswa di Jakut Tebarkan Optimistis Sintas COVID 19 Melalui Puisi

Siswa di Jakut Tebar Optimistis di Tengah COVID- 19 Melalui Puisi

Rabu, 15 April 2020 261401

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Jumat, 15 April 2016 196962

DKI Hapus Denda PKB Hingga 2 Agustus

DKI Hapus Denda PKB Hingga 2 Agustus

Jumat, 08 Juli 2016 194745

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks

Hitung Mundur 22 Juni 2027

842
Hari
09
Jam
40
Menit
29
Detik